Saksi Syech Fadhil Dapat Intimidasi di Sejumlah Daerah

Banyak tempat, pleno dan rekap suara sudah tidak fair. Permainan sudah begitu kasar dan terang terangan

Penulis: Yocerizal | Editor: Yocerizal
For Serambinews.com
Senator DPD RI asal Aceh, HM Fadhil Rahmi.     

Laporan Yocerizal | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Senator DPD RI asal Aceh, HM Fadhil Rahmi Lc mengungkapkan bahwa sejumlah saksi dari pihaknya mendapatkan intimadasi di sejumlah daerah.

Intimidasi tersebut terjadi selama proses rekapitulasi suara di tingkat pleno kecamatan. Salah satunya diungkapkan Fadhil Rahmi, terjadi di pesisir timur Aceh.

"Ya, laporan di lapangan, banyak dari saksi kita mendapat tekanan dan intimidasi," kata pria yang akrab disapa Syech Fadhil, yang juga kandidat DPD di Pileg 2024, kepada Serambinews.com, Jumat (1/3/2024).

Hal ini membuat sahabat Ustadz Abdul Somad (UAS) di Aceh ini mengaku sangat khawatir.

"Banyak tempat, pleno dan rekap suara sudah tidak fair. Permainan sudah begitu kasar dan terang terangan," ungkapnya.

Menurut Syech Fadhil, ada sejumlah temuan dari tim di lapangan yang menurutnya mencederai pesta demokrasi.

Baca juga: Rekrutmen CPNS 2024, Pemerintah Bakal Buka 250.000 Formasi Khusus Penempatan IKN, Simak Kriterianya

Baca juga: Dua Kasus Dilaporkan ke Panwaslih Aceh Utara Mulai Ditangani Tim Gakkumdu

Baca juga: Gajah Sumatera Ditemukan Mati di Nagan Raya, Polisi Lakukan Penyelidikan

Pertama, sebut dia, banyak form C1 yang distipo. Kedua, di tingkat pleno kecamatan juga penambahan suara gila-gilaan untuk kandidat DPD tertentu.

Ironisnya, kecurangan itu dilakukan secara terang-terangan dengan mengabaikan protes dari para saksi lainnya.

"Jadi tak cukup dimainkan di C1, tapi juga direkap pleno kecamatan. Ditambah mencapai ribuan suara dan mereka mengabaikan protes," beber Syech Fadhil.

Kondisi tersebut disampaikannya, banyak terjadi di pesisir timur dan utara Aceh.

“Saksi kami banyak ditekan dan intimidasi," ujar caleg DPD RI yang hingga tadi malam masih berada di urutan ke-4 perolehan suara.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved