Jelang Pilkada Aceh
2 Bakal Calon Wali Kota Banda Aceh Resmi Mendaftar ke KIP
Pasangan bakal calon wali kota dan wakil wali kota Banda Aceh, Teuku Irwan Djohan - Khairul Amal resmi mendaftar pada hari terakhir pendaftaran ke KIP
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Pasangan bakal calon wali kota dan wakil wali kota Banda Aceh, Teuku Irwan Djohan - Khairul Amal resmi mendaftar pada hari terakhir pendaftaran ke KIP setempat, Kamis (29/8/2024). Sehari sebelumnya, pasangan Illiza Sa’aduddin Djamal dan Afdhal Khalilullah yang mendaftar.
Pada hari pertama pendaftaran, Selasa (27/8/2024), dua paslon juga telah mendaftar yaitu Zainal Arifin-Mulia Rahman dan Aminullah Usman-Isnaini Husda. Total ada empat paslon di Banda Aceh yang akan bertarung di Pilkada mendatang.
Kedatangan Irwan Djohan-Khairul Amal diantar oleh para pendukung ke kantor KIP Banda Aceh. Tiba di KIP Banda Aceh, keduanya disambut oleh Ketua KIP Kota Banda Aceh dan para komisioner lainnya.
Usai penyerahan berkas, Teuku Irwan Djohan menegaskan komitmennya untuk mengatasi masalah kemacetan lalu lintas di kota Banda Aceh, salah satunya adalah memprioritaskan pelebaran Jalan T Iskandar dan Simpang 7 Ulee Kareng.
Menurut Irwan Djohan, kemacetan di beberapa titik strategis seperti Jalan T Iskandar dan Simpang 7 Ulee Kareng telah menjadi masalah utama bagi warga Banda Aceh. Ia menekankan pentingnya tindakan cepat untuk memperluas ruas jalan dan memperbaiki infrastruktur transportasi guna mendukung mobilitas warga dan aktivitas ekonomi.
“Kemacetan yang sering terjadi di Jalan T Iskandar dan Simpang 7 Ulee Kareng tidak hanya mengganggu kenyamanan warga, tetapi juga memperlambat kegiatan ekonomi. Kami akan memastikan pelebaran jalan ini menjadi prioritas utama bila kami terpilih menjadi walikota,” ujar Irwan Djohan.
Meskipun pelebaran Jalan T Iskandar merupakan wewenang provinsi, Irwan Djohan berjanji akan bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah provinsi dan pusat, untuk mengamankan anggaran dan memfasilitasi proses pembebasan lahan. Ia juga akan melibatkan masyarakat setempat dalam proses perencanaan agar pelaksanaan pelebaran jalan bisa berjalan lancar tanpa mengabaikan kepentingan warga.
“Kami ingin memastikan bahwa proses pelebaran jalan ini berjalan cepat, transparan, dan memperhatikan kesejahteraan warga yang terdampak. Kami juga berkomitmen untuk menciptakan desain infrastruktur yang aman dan ramah lingkungan,” tambahnya.
Sementara pasangan Illiza Sa’aduddin Djamal-Afdhal Khalilullah saat mendaftar ke KIP didampingi para pimpinan partai politik pengusung berikut ratusan kader dan simpatisan keduanya. Sebelum mendaftar, rombongan terlebih dahulu melakukan melakukan konvoi bersama.
Sepanjang jalan, Illiza dan Afdhal tampak menyapa masyarakat dari atas mobil yang mereka tumpangi. Keduanya mengenakan kostum berwarna biru muda.
Tiba di Kantor KIP Banda Aceh, Illiza-Afdhal disambut oleh Ketua KIP Banda Aceh, Yusri Razali dan para komisioner lainnya. Keduanya kemudian dipersilakan untuk masuk dan melakukan proses penyerahan berkas pendaftaran kepada komisioner KIP Banda Aceh.
Illiza dalam sambutannya mengatakan, tak menyangka diantar oleh begitu banyak simpatisan dan pendukung di Kota Banda Aceh. "Saya pikir hari ini kami diantar biasa saja, ternyata banyak sekali yang menyapa kami di jalan tadi, melambaikan tangan dan mendoakan kami. Mudah-mudahan kehadiran kami membawa berkah bagi kota Banda Aceh," kata Illiza.
Illiza dalam kesempatan itu menyatakan, menjadi wali kota bukan hanya bekerja, tapi menjalankan amanah yang sangat berat. "Bukan hanya memberi pelayanan tapi harus menjadi khadimul ummah, pelayan rakyat yang baik. Kami pernah memimpin, dulu bersama Bapak Mawardi Nurdin, bagaimana kita mulai menata kota ini kembali pasca-tsunami," ujarnya.
Illiza juga mengatakan, banyak hal yang telah dilakukannya selama memimpin sebelumnya. Salah satunya pelayanan one stop service yang kini menjadi mall pelayanan publik.
"Apa yang menjadi pemasalahan warga kota kami paham betul. Dengan catatan sejarah yang ada mari kita jadikan kota ini menjadi kota kolaborasi," pungkasnya.(dan)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.