Polantas Harus Jadi Sahabat Masyarakat

HARIAN Serambi Indonesia edisi Senin (23/9/2024), memberitakan, setiap tanggal 22 September diperingati sebagai Hari Lalu Lintas Bhayangkara. Peringatan tersebut berkaitan dengan sejarah lahirnya polisi lalu lintas (polantas) yang bertugas membina dan menyelenggarakan fungsi lalu lintas. Polantas merupakan salah satu etalase Polri yang berada di garis terdepan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat dalam berbagai bidang. Karena itu, kinerja Polantas juga memberi pengaruh penting dalam membangun kepercayaan masyarakat terhadap Polri.

Tahun ini, peringatan Hari Lalu Lintas Ke-69 mengusung tema ‘Polantas Presisi Hadir Menuju Indonesia Maju.’ Peringatan ini merupakan momen penting Polantas untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. "Peringatan Hari Lalu Lintas Tahun 2024 ini menjadi momen penting bagi personel lalu lintas untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat," kata Dirlantas Polda Aceh, Kombes M Iqbal Alqudusy, dalam keterangannya pada Minggu (22/9/2024).

Pada umumnya, sebut dia, polantas bertugas untuk melaksanakan tugas Polri di bidang lalu lintas yang meliputi segala usaha dan kegiatan dalam pengendalian lalu lintas untuk mencegah dan meniadakan segala bentuk gangguan serta ancaman agar terjaminnya keamanan, keselamatan, dan kelancaran lalu lintas. Karena itu, Iqbal meminta personel yang bertugas tidak bosan dan takut mendisiplinkan masyarakat untuk tertib berlalu lintas. Bagaimana pun, budaya tertib berlalu lintas harus diwujudkan untuk kebaikan masyarakat pengguna jalan.

Ia berharap, pada usia Ke-69 tahun ini, Polantas bisa makin jaya dan terus berkembang sesuai dengan peradaban, sehingga pelayanan yang diberikan benar-benar dirasakan masyarakat dan citra Polri akan meningkat. "Semoga polantas tetap jaya dan bisa terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Polantas Aceh Hadir," tutup Iqbal, dengan jargon khas Ditlantas Polda Aceh.

Pertama-tama, kita mengucapkan selamat Hari Lalu Lintas Bhayangkara Ke-69. Semoga kinerja polantas dalam menciptakan ketertiban berkendara yang aman dan nyaman bagi semua pengguna jalan semakin baik serta dapat meminimalisasi kejahatan dan kecelakaan di jalan raya. Untuk mewujudkan hal tersebut, tentu saja polantas juga membutuhkan dukungan dari semua elemen masyarakat yang salah satu caranya dengan mematuhi semua aturan berlalu lintas.

Dalam konteks yang lebih luas, polantas harus lebih profesional, modern, terpercaya, simpatik, humanis, menyenangkan, dan tidak pandang bulu dalam melayani, melindungi, dan mengayomi masyarakat, terutama para pengguna jalan. Selain itu, polantas dalam bertugas juga harus menghindari berbagai tindakan yang mengundang cibiran atau cemoohan dari masyarakat. Tindakan itu seperti melakukan pungutan liar (pungli) atau menerima uang dari pengguna jalan yang melanggar rambu-rambu lalu lintas.

Selain berada di garda terdepan dalam penegakan hukum di jalan raya, polantas juga aktif memberikan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat tentang pentingnya keselamatan dalam berkendara. Peringatan Hari Lalu Lintas Bhayangkara kali ini juga harus menjadi momen bagi jajaran polantas untuk terus berbenah dan memperbaiki berbagai kekurangan yang masih ada selama ini. Dengan semangat presisi yang diusung Polri, Polantas kita harapkan juga dapat terus memberi pelayanan terbaik kepada masyarakat demi terwujudnya keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas di seluruh wilayah tanah air.

Dengan kiprah atau pengabdiannya seperti itu, maka kita harapkan polantas akan semakin dekat dan dicintai masyarakat. Bahkan, secara lambat laun polantas akan menjadi sahabat masyarakat dalam penegakan hukum, terkhusus aturan lalu lintas. Jika hal ini bisa diwujudkan, maka kinerja polantas bisa membantu meningkatkan kepercayaan publik kepada Polri secara umum. Semoga! (*)

POJOK

6.208 Atlet dan ofisial PON tinggalkan Aceh

Sampai jumpa di NTB-NTT tahun 2028 mendatang

Timses diancam dengan senpi

Jangan lagi main kasar gitu, bro!

Kepatuhan terhadap kawasan tanpa rokok masih 43 persen 

Kalau jumlah warga yang merokok terus bertambah kan?