Kajian Islam
Buya Yahya Ungkap Pentingnya Tak Umbar Kekurangan Pasangan dalam Rumah Tangga
Menyembunyikan kekurangan pasangan dalam kondisi apapun merupakan hal baik yang dapat mendukung rumah tangga bahagia, harmonis dan langgeng.
Penulis: Firdha Ustin | Editor: Amirullah
SERAMBINEWS.COM - Pendakwah Buya Yahya mengingatkan para pasangan suami istri atau pasutri agar tidak mengucapkan kekurangan pasangan bahkan sampai ia mati sekalipun.
Menyembunyikan kekurangan pasangan dalam kondisi apapun merupakan hal baik yang dapat mendukung rumah tangga bahagia, harmonis dan langgeng.
Hal tersebut disampaikan pendiri pondok pesantren LPD Al Bahjah, Cirebon, Buya Yahya dalam sebuah kajian dakwahnya yang diunggah di kanal YouTube Al Bahjah TV.
Dalam nasihatnya, Buya Yahya mengingatkan para pasutri ketika anda menemukan kekurangan pada pasangan, maka jangan sekali-kali anda mengucapkan satu kalimat pun soal kekurangan yang ada pada dirinya dan jangan pula menceritakan kekurangan tersebut kepada orang lain.
Jika kamu menemukan kekurangan pada pasangan dalam berumah tangga, cukup disimpan, jangan pernah disebut atau diumbar bahkan sampai kamu mati sekalipun.
Ini merupakan cara terbaik dalam menjaga keharmonisan dan keindahan dalam rumah tangga.
Baca juga: Buya Yahya Ingatkan Lakukan 4 Langkah Ikhtiar Ini untuk Mendapatkan Rezeki Berkah
"Hei para suami dan istri, agar lestari rumah tanggamu, agar rumah tanggamu indah, maka pastikan, pastikan jika engkau menemukan keurangan pada pasanganmu, pastikan kau tidak akan menyebut kekurangan ini di matanya dan di mata manusia sepanjang hidupmu sampai kau mati, sampai mati jangan disebut, karena semua pasangan pasti ada kekurangan," kata Buya Yahya.
Setiap manusia pasti mempunyai kekurangan dalam dirinya, tak terkecuali pada pasangan, orang yang paling dekat dengan kita.
Maka dari itu, sambung Buya, jika anda mempunyai kebiasaan menyebut kekurangan pasangan, ini merupakan bentuk kebusukan dalam diri.
Sekalipun pasutri terlibat masalah konflik rumah tangga, tidak baik menyebut kekurangan pasangan.
Sekali anda menyebut kekurangan pasangan, ini akan terus berlanjut, saling berbalas dan tidak ada habisnya sehingga rumah tangga berisiko mengalami keretakan dan tidak harmonis lagi.
"Kalau seorang suami mengatakan 'hai istriku kenapa hidumu begitu?', lalu langsung dibalas oleh istri spontan 'abang kenapa bibirnya begitu?', balas terus caci maki gak ada ujungnya, karena apa? Biasa mencaci dan mengolok," tambah Buya.
Baca juga: Begini Cara Pasang KB IUD Biar Tidak Dosa, Buya Yahya: Harus Banyak Istighfar
Tak hanya itu, menyebut kekurangan pasangan dalam sebuah konflik juga semakin memperbesar masalah, sekaligus melukai perasaan pasangan.
"Maka pastikan hidupmu tidak ada caci maki," pungkas Buya Yahya.
(Serambinews.com/Firdha Ustin)
Talak Lewat WA atau SMS Apakah Sah? Ini Hukumnya Menurut Buya Yahya |
![]() |
---|
Empat Kunci Emas Lewat Amalan Hari Jumat: Buka Pintu Rezeki, Rahmat dan Ampunan dari Allah |
![]() |
---|
Diuji dengan Perselingkuhan Suami, Buya Yahya Ungkap Jalan Tengah untuk Istri, Langsung Cerai? |
![]() |
---|
Buya Yahya Jelaskan Hukum Bulu Kucing yang Menempel di Baju: Najis, Tapi Dimaafkan |
![]() |
---|
Adab Suami Istri Tidur Dalam Kondisi Junub Usai Berhubungan,Boleh Tunda Mandi Wajib Tapi Lakukan Ini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.