Profil Badarudin, Kalapas Tanjung Raja Dinonaktifkan usai Video Viral Napi Pesta Sabu di Lapas

Adapun penonaktifan itu dilakukan setelah beredarnya video dugaan napi sedang pesta narkoba di dalam Lapas.

Editor: Faisal Zamzami
Tangkapan layar Instagram @lapas.tanjungraja
Kepala Lapas Kelas IIA Tanjung Raja, Sumatera Selatan, Badarudin. 

Menurutnya, video tersebut diambil pada Sabtu (5/10/2024) malam.

Setelah pihak Lapas Tanjung Raja mendapatkan informasi, Kalapas Tanjung Raja langsung memerintahkan jajaran keamanan untuk menindaklanjuti.

Dari hasil sidak, ditemukan satu unit handphone dan sebuah charger.

Selan itu, ditemukan juga kabel-kabel yang rentan terjadinya gangguan listrik.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, tidak ada pesta narkoba seperti yang beredar di media sosial.

Senada, Kadivpas Kanwil Kemenkumham Sumsel, Mulyadi juga membantah video yang beredar memperlihatkan napi di Lapas Tanjung Raja diduga pesta narkoba.

Menurutnya, video itu direkam menggunakan handphone seorang napi.

Kemudian memutar lagu remix, sehingga membuat seolah-olah sedang berpesta.

"Itu video lama yang direkam menggunakan handphone napi dan diviralkan oleh Robby," ujarnya.

Mulyadi menyebut motif Robby memviralkan video itu untuk mengancam napi karena membutuhkan uang membeli narkoba.

"Karena dia ada ketergantungan dan butuh uang, dia sering mengancam napi yang kedapatan membawa handphone," urainya.

Baca juga: Polres Lhokseumawe Tangkap Seorang Pria, Sabu 14,97 Gram Disita

Klarifikasi Robby

Adapun dalam unggahan Instagram @fakta.indo, Robby Adriansyah petugas Lapas Tanjung Raja, Ogan Ilir tak kuasa membendung air mata meminta keadilan.

Robby muncul menyampaikan klarifikasi terkait pernyataan Kadivpas Kanwil Kemenkumham Sumsel yang menyebutnya masih kecanduan narkoba saat tugas di Rupbasan.

Lewat video yang disebar melalui media sosial, Robby menyampaikan klarifikasinya.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved