Kesehatan
Manfaat Jalan Kaki untuk Obati Hipertensi, dr Zaidul Akbar Ungkap Durasinya
Jalan kaki merupakan olahraga kardio yang sederhana bisa dilakukan dimana saja dan kapan saja.
Penulis: Firdha Ustin | Editor: Amirullah
SERAMBINEWS.COM - Jalan kaki adalah olahraga sederhana yang dapat dilakukan kapan saja dan di mana saja.
Tanpa memerlukan peralatan khusus, Anda hanya membutuhkan pakaian dan sepatu yang nyaman untuk mulai melangkah.
Aktivitas ini ternyata memiliki manfaat besar bagi kesehatan tubuh dan mental.
Ahli kesehatan sekaligus pendakwah, dr. Zaidul Akbar, melalui akun Instagramnya, mengungkapkan bahwa jalan kaki adalah cara mudah untuk menjaga kesehatan.
Tidak hanya membantu kebugaran fisik, jalan kaki juga dapat memberikan dampak positif terhadap suasana hati dan kesehatan mental.
Menurutnya, berjalan kaki secara rutin mampu meningkatkan kesehatan jantung, menurunkan stres, dan menjaga berat badan.
Ia menyarankan durasi minimal 30 menit sehari untuk mendapatkan manfaat maksimal. Namun, bagi yang baru memulai, durasi ini dapat disesuaikan.
Selain melatih tubuh, berjalan kaki juga menjadi momen untuk merenung atau menikmati suasana sekitar, terutama jika dilakukan di area terbuka seperti taman. Hal ini diyakini mampu membantu mengurangi stres dan meningkatkan mood.
dr. Zaidul Akbar menekankan bahwa kesehatan adalah investasi jangka panjang, dan jalan kaki merupakan salah satu cara termudah untuk memulainya.
Dengan segala manfaatnya, jalan kaki menjadi pilihan olahraga yang ramah untuk semua usia. Tidak ada alasan untuk tidak meluangkan waktu setiap hari dan mulai melangkah menuju hidup yang lebih sehat.
Dikutip dari caption dalam unggahannya di Instagram, dr Zaidul Akbar mengatakan, berjalan cepat merupakan salah satu cara yang paling mudah untuk menaikkan dan memperbaiki kecerdasan.
Baca juga: Resep Tomat dan Bayam Kukus untuk Mencegah Kanker Prostat ala dr Zaidul Akbar, Begini Cara Olahnya
"Dan salah satu cara mudah menaikan dan memperbaiki kecerdasan adalah dengan berjalan cepat..menurut ilmuwan," kata dr Zaidul Akbar.
Dalam hal ini, dr Zaidul Akbar yang juga seorang pendakwah itu kemudian membagikan cara jalan Rasulullah SAW.
"Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam orangnya berpostur sedang, tidak tinggi ataupun pendek, fisiknya bagus. Warna (kulitnya) kecoklatan. Rambutnya tidak keriting, juga tidak lurus.
Apabila berjalan, beliau berjalan dengan tegak, beliau mengangkat ke dua kakinya dari permukaan tanah dengan tarikan yang kuat, namun tetap santun, tidak menunjukkan kesombongan," sambungnya.
Selain membagikan cara berjalan yang baik sesuai cara Nabi berjalan, dr Zaidul Akbar kemudian mengungkap manfaat dari berjalan itu sendiri.
Ia mengatakan, salah satu manfaat berjalan kaki adalah menurunkan tekanan darah tinggi atau hipertensi.
Baca juga: Minuman untuk Menghancurkan Batu Ginjal Tanpa Operasi ala dr Zaidul Akbar, Gunakan Herbal Ini
Hipertensi atau tekanan darah tinggi merupakan kondisi ketika tekanan darah di atas batas normal. Dengan rutin berjalan kaki selama tiga menit dalam sehari, dipercaya bisa mengobati hipertensi.
Berjalan kaki di luar rumah selama lima menit bisa memperbaiki mood.
Semenatra berjalan kaki 5-10 menit dalam sehari mampu meningkatkan otak untuk berfikir kreatif. Simak selengkapnya manfaat berjalan kaki lengkap dengan durasinya sesuai penjelasan dr Zaidul Akbar.
Manfaat Jalan Kaki
- 3 menit sehari : tekanan darah bisa turun
- 5 menit diluar : memperbaiki mood
- 5-10menit sehari : otak berfikir kreatif mulai ON
- 15 menit setelah makan: gula darah turun
- 30 menit setelah makan: membantu menurunkan berat badan (bergantung kecepatan berjalan)
- 40 menit sehari: menurunkan resiko penyakit jantung dimasa tua
- 90 menit diluar : menurunkan pemikiran pemikiran depresif dalam fikiran
Itulah manfaat berjalan kaki menurut dr Zaidul Akbar.
Manfaat Minum Kopi Hitam Tanpa Gula untuk Diet
Kopi hitam tanpa gula, yang diseduh langsung dari biji kopi asli tanpa tambahan krimer atau gula, dikenal sebagai salah satu pilihan minuman paling sehat.
Selain memberikan cita rasa yang autentik, kopi hitam memiliki segudang manfaat bagi tubuh jika dikonsumsi dengan bijak.
Sebagai minuman yang populer di seluruh dunia, kopi dikenal dengan ciri khasnya: warna hitam pekat, aroma kuat, dan cita rasa unik yang memikat berbagai kalangan.
Namun, manfaat kesehatan dari kopi hanya bisa dirasakan jika menggunakan biji kopi berkualitas, bukan produk kemasan instan yang sering mengandung tambahan bahan-bahan lain.
Kopi hitam asli kaya akan antioksidan yang membantu melindungi tubuh dari radikal bebas. Kandungan kafeinnya juga berperan dalam meningkatkan konsentrasi, memberikan energi, serta memperbaiki suasana hati.
Selain itu, konsumsi kopi hitam tanpa gula diketahui dapat mendukung metabolisme tubuh, membantu membakar lemak, dan menurunkan risiko penyakit seperti diabetes tipe 2 dan penyakit hati.
Namun, penting untuk memilih biji kopi asli dan menyeduhnya dengan cara yang benar untuk mendapatkan manfaat maksimal.
Menghindari tambahan gula dan krimer tidak hanya menjaga kalori tetap rendah, tetapi juga mempertahankan kemurnian manfaat kopi.
Dilansir dari kanal YouTube dr Zaidul Akbar Official, alumni Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro ini mengatakan, kopi sehat adalah kopi yang dihasilkan dari biji kopi yang digiling kemudian diminum secara langsung.
"Kopi sehat ini kopi yang berasal dari biji kopi, anda giling, anda minum kopinya, itulah kopi," kata dr Zaidul Akbar.
Dia kemudian menganjurkan agar mulai sekarang biasakan minum kopi sehat bukan minuman yang berasal dari kopi saset.
Hal ini karena banyak kopi saset yang dijual di pasaran sering kali tidak jelas kualitasnya. Jadi, memilih kopi yang baik menjadi penting untuk mendapatkan manfaat yang diinginkan dari minuman ini.
"Biasakan minum kopi sehat bukan kopi saset, sekarang kalau beli kopi dari saset kadang-kadang gak tahu lagi itu kopi atau tidak," sambungnya.
Dalam penyajiannya, kopi sebaiknya disajikan tanpa campuran gula.
Kopi Hitam sebagai Metode Diet
Pada kesempatan berbeda, dr Zaidul Akbar juga mengungkap kopi hitam tanpa gula juga bagus sebagai metode diet, dimana kopi berperan sebagai fat burner atau pembakar lemak alami hingga menakan rasa lapar.
"Minum aja kopi tapi kopinya jangan pakai gula, merutinkan kopi bagus asalkan jangan berlebihan gapapa. karena setahu saya, kopi itu salah satu fat burner pembakar lemak dan dia bisa menekan rasa lapar," ujarnya.
Lanjut dr Zaidul Akbar, bagi anda yang sedang merencankaan program diet, sebaiknya konsumsi kopi hitam ini beberapa saat setelah anda melakukan olahraga.
Selain membantu membakar lemak, kopi juga kan membantu tubuh mempercepat pembakaran sel-sel yang rusak hingga memperkuat proses autofagi atau proses pembersihan pada tubuh.
"Yang suka olahraga gym atau jogging, minumlah kopi, itu akan mempercepat pembakaran sel terutama sel yang rusak dan kopi itu salah satu punya kapasitas mempercepat atau memperkuat autofagi, jadi kopi itu ajib banget," pungkasnya.
(Serambinews.com/Firdha Ustin)
Dr Boyke Sebut Boarding School Lebih Rentan Gay, Edukasi Seks Sejak SD & Peran Keluarga Jadi Kunci! |
![]() |
---|
Dr Boyke: Anak Laki-Laki yang Terlalu Dekat dengan Ibu Rentan Jadi Gay Jika Figur Ayah Lemah |
![]() |
---|
Soal Menyusui, Illiza Ingatkan Ibu-Ibu Jangan Egois, Tak Usah Khawatir Payudara Kendor |
![]() |
---|
Upgrade Otak Kunci Utamanya Puasa & Gaya Hidup Sehat, Dr Zaidul Akbar: Bukan Sekadar Suplemen Mahal! |
![]() |
---|
Gula Stabil Meski Makan Nasi Setiap Hari? Ini 11 Jurus Sehat dari dr Zaidul Akbar, Campur saat Masak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.