Pengakuan Santriwati 3 Kali Dicabuli Pimpinan Ponpes hingga Hamil, Nyaris Mati Minum Obat Aborsi

Santriwati berinsial SL menjadi korban nafsu birahi dan telah dicabuli sebanyak tiga kali hingga hamil.

Editor: Faisal Zamzami
Doc Polisi
Oknum ustaz sekaligus pimpinan Ponpes di Cikande, Serang, Banten berinisial K (42). K sudah mencabuli santriwati hingga hamil. (Doc Polisi) 

 

Keterangan Kepala Desa Setempat

Kepala Desa Gembor Udik, Arsyad membenarkan terkait adanya kejadian tersebut.

Warga mengamuk lantaran salah seorang santriwati diduga dicabuli oleh seorang ustadz inisial KH yang merupakan pimpinan ponpes.

“Tempat duduk duduk (gazebo) anak santri saja dibakar. Tapi langsung dipadamkan, itu spontan saja oleh warga, ada juga warga luar, kejadiannya sekitar pukul 14.00 sampai pukul 15.00 WIB,” ujar Arsyad kepada wartawan.

“Kejadian itu diduga terkait pencabulan yang dilakukan pimpinan ponpes dan sudah dilaporkan ke Polres Serang,” sambungnya.

Arsyad mengungkapkan, pimpinan ponpes KH sendiri memang sangat tertutup.

Bahkan, sama aparat desa setempat pun tidak kenal.

Sehingga sampai saat ini pun pihaknya tidak tahu nama dari ponpes tersebut.

Arsyad mengatakan, hingga sore hari Minggu menjelang magrib warga masih berkumpul di pondok pesantren.

Puluhan personil Polres Serang dan Polsek Cikande masih menjaga di kawasan ponpes.

 

Baca juga: Pasaran Logam Mulia Naik Tipis, Segini Harga Emas di Langsa, Selasa 3 Desember 2024

Baca juga: Ketua Kadin Aceh Timur Bersama Investor pertanian Kunjungi BLUD SMKN 1 Peureulak

Baca juga: Dikabarkan Segera Nikahi Putri Zulkifli Hasan, Zumi Zola Bicara Restu Orang Tua

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kisah Horor Santriwati Korban Pencabulan Pimpinan Ponpes di Banten: Minum Obat Aborsi Nyaris Mati

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved