Konflik Suriah
Dengan Tergulingnya Rezim Assad, Era Baru Dimulai di Suriah dan Disaksikan Dunia
Ini terjadi setelah pemberontak merebut ibu kota Damaskus dan Presiden Bashar al-Assad melarikan diri ke Rusia, setelah 13 tahun perang saudara
Penulis: Sri Anggun Oktaviana | Editor: Muhammad Hadi
Jalali menambahkan bahwa dia tidak tahu apa yang akan terjadi pada nasib tentara Suriah, namun yang terpenting sekarang adalah kelanjutan pelayanan bagi rakyat Suriah.
Perkembangan ini mengejutkan banyak negara di dunia dan memicu perayaan di kalangan diaspora Suriah.
Di Sydney, banyak orang berparade dengan mobil, mengibarkan bendera Suriah, menari di jalan, dan menyalakan kembang api.
Namun, peristiwa ini juga menimbulkan kekhawatiran tentang ketidakstabilan lebih lanjut di kawasan tersebut, dengan adanya perang Gaza, serangan Israel terhadap Lebanon, dan ketegangan antara Israel dan Iran.
Israel telah mengerahkan tank ke zona demiliterisasi di perbatasan dengan Suriah untuk menghindari dampak dari kekacauan yang terjadi di Suriah, namun mereka menyatakan tidak ingin terlibat dalam konflik ini.
Militer Israel pada hari Senin merilis foto pasukan mereka di wilayah Gunung Hermon Suriah, yang terletak dekat dengan Dataran Tinggi Golan yang diduduki Israel.
Di sisi lain, Komando Pusat AS mengonfirmasi bahwa mereka telah melancarkan serangan udara ke kamp-kamp dan kelompok ISIS di Suriah tengah pada hari Minggu.
Selama perang saudara Suriah, yang dimulai pada 2011 sebagai pemberontakan terhadap Assad, pasukan Assad dan sekutunya, Rusia, membombardir kota-kota hingga hancur.
Krisis pengungsi Suriah menjadi salah satu yang terbesar dalam sejarah modern, dengan lebih dari satu juta orang tiba di Eropa pada 2015.
Dalam beberapa tahun terakhir, Turki telah mendukung beberapa pemberontak di wilayah barat laut Suriah dan sepanjang perbatasannya.
Amerika Serikat, yang memiliki sekitar 900 pasukan di Suriah, mendukung aliansi yang dipimpin oleh Kurdi yang melawan ISIS antara 2014 hingga 2017.
Suriah Bersihkan Pejuang dari Kota Druze, Suwayda, Presiden Umumkan Gencatan Senjata |
![]() |
---|
Presiden Suriah Ahmed al-Sharaa Tuduh Israel Inginkan Kekacauan dan Kehancuran |
![]() |
---|
Suriah Tarik Pasukan dari Sweida, Israel Besumpah Bela Sekutu Druze |
![]() |
---|
Suriah Bergolak Lagi, Israel Mengebom Suwayda di Suriah Selatan, Berdalih Lindungi Sekutu Druze |
![]() |
---|
Israel Serang Pangkalan Militer Suriah Menewaskan Militan Bersenjata, Melukai Puluhan Sipil |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.