Breaking News

Info Subulussalam

Dua Bulan Jabat Wali Kota Subulussalam, HRB Sudah Kunjungi 29 Kementerian untuk Lobi Program

Gebrakan dan langkah-langkah kerja cepat HRB di awal jabatannya ini sebagai komitmennya untuk membangun Kota Subulussalam lebih maju ke depannya.

Penulis: Khalidin | Editor: Mursal Ismail
For Serambinews.com
HRB DAN MENTERI DESA - Wali Kota Subulussalam Haji Rasyid Bancin aya HRB (kanan) bersama Yandri Susanto Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Indonesia di Jakarta, Kamis (24/4/2025). 

Gebrakan dan langkah-langkah kerja cepat HRB di awal jabatannya ini sebagai komitmennya untuk membangun Kota Subulussalam lebih maju ke depannya.

Laporan Khalidin Umar Barat I Jakarta

SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - Haji Rasyid Bancin atau HRB telah menunjukkan performa sangata baik dan pergerakan aktif di awal masa kepemimpinan sebagai Wali Kota Subulussalam.

Berdasarkan catatan Serambinews.com hingga Kamis (24/4/2025) atau sekitar dua bulan menjabat sebagai orang nomor satu di Kota Sada Kata tersebut, HRB telah menyambangi 29 kementerian, pejabat dan instansi lainnya untuk kepentingan lobi-lobi anggaran dan program.

Gebrakan dan langkah-langkah kerja cepat HRB di awal jabatannya ini sebagai komitmennya untuk membangun Kota Subulussalam lebih maju ke depannya.

"Kami berkomitmen bekerja totalitas untuk memajukan Kota Subulussalam di semua sektor sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat. 

Tapi tentunya hal ini tidak semudah membalik telapak tangan," kata HRB kepada Serambinews.com dalam keterangan persnya.

HRB yang juga pimpinan Pondok Pesantren Modern Daarur Rahmah Sepadan Rundeng mengatakan dia bukan hanya harus membuat gebrakan dan inovasi. 

Baca juga: Janji Wamenperin Faisol Riza ke HRB, Siap Perjuangkan Pabrik Minyak Goreng di Kota Subulussalam

Tapi lebih dari itu pekerjaan paling berat merepair atau  merestore pemerintahan yang saat ini sedang tidak baik di segala lini.

Jika kepala daerah lain sudah dapat membuat inovasi secara cepat karena kondisi pemerintahannya tidak terlalu parah, sehingga dapat langsung berselaras menjalankannya.

"Tapi Kota Subulussalam ini semua tau ada banyak persoalan yang membelit terutama manajemen keuangan sehingga merongrong perekonomian menjadi sangat buruk se Aceh dan pada akhirnta berdampak kuat pada masyarakat dan pemerintahan," kata HRB.

Untuk itulah HRB harus bekerja keras memulihkan keadaan keuangan dengan 'mengemis' program dan anggaran ke kementerian dan instansi lain di Jakarta.

Dalam hal ini, HRB mengaku sudah menyambangi 29 kementerian, termasuk instansi-instansi lain dan pejabat pusat demi mendulang program dan anggaran agar dapat masuk ke Kota Subulussalam.

HRB pun membeberkan menteri atau kementerian yang dia kunjungi melobi program dan anggaran selama dua bulan terakhir.

Baca juga: Ini Hasil Pertemuan HRB dengan Mentan, Permohonan Lahan PSR 1.000 Ha Dialihfungsikan ke Jagung

Namun, kata HRB semua usaha yang dia lakukan juga tidak serta merta langsung jatuh tentunya akan melalui proses sesuai aturan dan mekanisme.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved