Ketua DPRK Kunjungi Petani Cabai Gampong Rukoh, Apresiasi Keberanian Khairul Halim

Ketua DPRK Banda Aceh, Irwansyah ST, Selasa (13/5/2025), mengunjungi petani cabai warga Gampong Rukoh, Khairul Halim.

Editor: Yocerizal
HUMAS DPRK BANDA ACEH
Ketua DPRK Banda Aceh, Irwansyah ST, memanen cabai di kebun warga Rukoh, Banda Aceh, Selasa (13/5/2025). Petani cabai tersebut, Khairul Halim, sebelumnya gagal menyekolahkan anaknya di MIN karena terganjal besarnya uang masuk. 

SERAMBINEWS.COM - Ketua DPRK Banda Aceh, Irwansyah ST, Selasa (13/5/2025), mengunjungi petani cabai warga Gampong Rukoh, Khairul Halim, yang gagal menyekolahkan anaknya di Madrasah Ibtidayah Negeri (MIN) karena terganjal besarnya uang masuk.

Irwansyah hadir bersama Ketua Fraksi PKS DPRK, Tuanku Muhammad yang disambut Khairul Halim Bersama dua anaknya di kebun cabainya sekitar pukul 11.20 Wib. Irwansyah ingin mendengar langsung persoalan yang dihadapi Halim sehingga urung mendaftarkan ulang anaknya di MIN.

Irwansyah mengaku salut atas keberanian Khairul Halim. Menurutnya, apa yang disuarakan petani cabai tersebut patut diapresiasi, karena sudah menyuarakan satu fenomena yang perlu mendapatkan perhatian dari semua pihak.

“Anak beliau (Khairul Halim) gagal masuk ke sekolah yang ada di Banda Aceh, di bawah salah satu kementerian. Gagal masuk karena ada iuran (pungutan) tambahan yang memberatkan dan ini sangat miris,” kata Irwansyah di kebun cabai Khairul Halim, Gampong Rukoh, Kecamatan Syiah Kuala, Banda Aceh.

Sebagai wakil rakyat, Irwansyah mengharapkan ke depan tidak ada lagi kejadian-kejadian seperti yang dialami Khairul Halim, baik itu di sekolah-sekolah di bawah Pemko Banda Aceh maupun di bawah kementerian.

Ketua DPRK Banda Aceh ini menambahkan, apa yang disuarakan oleh Khirul Halim ini adalah sebuah keberanian yang perlu didukung dan dimaknai sebagai kritikan sosial bahwa ada fenomena yang perlu diperbaiki oleh pemerintah. 

“Alhamdulilah Pak Halim sudah menyuarakan ini. Jika tidak ada, mungkin ada banyak orang lain yang memiliki pengalaman seperti ini yang tidak berani menyuarakan, padahal kondisinya sudah terjepit,” ujar politisi PKS ini.

Baca juga: MaTA Desak Pemerintah Aceh segera Buka Tender Proyek 2025

Baca juga: Pungutan Uang Masuk Sekolah Termasuk Korupsi, Penegak Hukum Bisa Langsung Bertindak

Irwansyah berharap kepada seluruh pengelola Pendidikan, baik itu kepala dinas dan juga kepala sekolah untuk membuat kebijakan yang bijaksana dan mengikuti aturan yang sudah diarahkan pemerintah. 

"Jangan sampai kemudian pendidikan gratis sembilan tahun yang di kampanyekan Presiden gagal karena kondisi teknis seperti ini," timpalnya.

Sebagai wakil rakyat, pihaknya komit untuk terus mengawal masalah ini semaksimal mungkin, khususnya pada sekolah-sekolah yang berada di bawah Pemko Banda Aceh, termasuk juga terhadap sekolah-sekolah yang berada di bawah kementerian. 

“Untuk sekolah di bawah kementerian kita akan melakukan advokasi juga, menyuarakan juga, karena yang sekolah di sana juga warga Kota Banda Aceh, agar tidak ada hal-hal yang menyulitkan warga untuk mengakses pendidikan,” tuturnnya.

Sementara Khairul Halim menyampaikan ucapan terima kasih kepada Ketua DPRK Banda Aceh, Irwansyah ST dan Ketua Fraksi PKS Tuanku Muhammad yang telah datang langsung ke tempatnya dan menampung aspirasinya.

Pada kesempatan itu, Ketua DPRK Banda Aceh Irwansyah ST juga ikut memborong seluruh cabai Halim yang sudah dipanen. Disamping itu, Tuanku Muhammad juga ikut menyerahkan santunan kepada kedua anak Khairul Halim.(*)

Baca juga: Keluarga Korban Ledakan Amunisi di Garut Dapat Santunan Rp50 Juta dan Biaya Sekolah

Baca juga: Besaran Gaji ke-13 2025 untuk PPPK Sesuai Golongan, Ini Jadwal Pencairan

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved