Menggantikan Sang Ayah, Fadil Jadi Jamaah Haji Termuda dari Aceh Timur, Begini Ceritanya

Laporan Maulidi Alfata | Aceh Timur 

SERAMBINEWS.COM, IDI – Usianya baru 20 tahun, namun Muhammad Fadil bin Ishak telah mengemban amanah besar, menggantikan mendiang ayahnya menunaikan ibadah haji ke Tanah Suci.

 Pemuda asal Kecamatan Julok, Aceh Timur ini tercatat sebagai jamaah haji termuda dari daerahnya tahun ini.

“Perasaan saya campur aduk, antara sedih dan bahagia. Sedih karena ayah telah tiada, tapi bahagia karena bisa melihat Baitullah bersama ibu saya,” ujar Fadil lirih sebelum keberangkatannya.

Keputusan untuk berangkat bukan tanpa persiapan. Setelah keluarganya sepakat menunjuk Fadil untuk menggantikan almarhum ayahnya, ia segera mengikuti sejumlah manasik haji. 

Ia ingin memastikan dirinya memahami rukun dan tata cara ibadah haji secara menyeluruh.

Baca juga: Warga Aceh Daftar Haji 143.010 Orang, Masa Tunggu 34 Tahun

Fadil mengisahkan bahwa kedua orang tuanya telah mendaftar haji sejak 2012. 

Penantian panjang itu akhirnya tiba pada 2025, namun takdir berkata lain, sang ayah berpulang sebelum sempat menjejakkan kaki di Tanah Suci.

“Semoga saya dan ibu menjadi haji yang mabrur dan diberi kesehatan selama menjalani ibadah.

 Saya juga ingin mendoakan almarhum ayah di depan Ka'bah, dan semoga kami bisa kembali ke tanah air dengan selamat,” harapnya.

Fadil dan sang ibu tergabung dalam rombongan dari  Aceh Timur yang terdiri dari 192 jamaah. 

Mereka diberangkatkan dari lapangan pusat pemerintahan Aceh Timur menuju Asrama Haji Embarkasi Banda Aceh dengan bus Hice, sebelum melanjutkan perjalanan suci ke Mekkah.

Baca juga: Kisah Penjual Cendol di Bireuen Sisihkan Uang Untuk Naik Haji