Info Haji Aceh

Jamaah Haji Kloter 8 asal Pidie Wafat di Makkah, Suhu Capai 43 Derajat

Mereka yang meninggal saat keberangkatan dari embarkasi, akan dibadalhajikan oleh petugas. Selanjutnya jamaah menerima asuransi jiwa. Akhmad Fauzin

Editor: mufti
For Serambinews.com
Kepala Biro Humas, Data, dan Informasi (HDI) Kemenag RI, Akhmad Fauzin 

Kloter 9 terisi 386 jamaah, dengan rincian 135 laki-laki dan 21 perempuan, kemudian ditambah petugas 7 orang. Totalnya menjadi 393 orang. Kloter 9 nyaris semuanya diisi oleh jamaah asal Bireuen, hanya ada tambahan 8 orang dari Aceh Utara.

Dengan diberangkatkan kloter 9, maka saat ini jumlah jamaah haji Aceh yang sudah berada di Mekkah sebanyak 3.534 orang. Sedangkan sisa 3 kloter akan diberangkatkan dalam empat hari ke depan.

Kloter 10 yang semuanya berasal dari Aceh Utara akan berangkat malam ini, Selasa (27/5/2025) malam pukul 23.50 WIB. Lalu kloter 11 yang jamaahnya berasal dari Aceh Besar, Banda Aceh, dan Pidie Jaya akan berangkat, Kamis (29/5/2025) dinihari pukul 03.55 WIB.

Sementara kloter terakhir, yaitu kloter 12 akan berangkat pada Jumat (30/5/2025), pukul 10.40 WIB. Kloter terakhir merupakan kloter gabungan, karena jamaahnya berasal dari 10 kabupaten/kota di Aceh. Selain itu, kloter 12 juga akan bergabung dengan jamaah dari Sumatera Utara.

Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Aceh, Azhari, yang juga Kakanwil Kemenag Aceh mengatakan, saat ini sebagian besar jamaah haji Aceh sudah berada di Kota Suci Mekkah. Katanya, jamaah terakhir dijadwalkan tiba di Mekkah pada Jumat mendatang, yang akan langsung disambut oleh puncak haji.

Rangkaian inti ibadah haji akan berlangsung pada 4-9 Juni 2025, dengan wukuf di Arafah sebagai puncaknya. Pekan depan, Rabu (4/6/2025), semua jamaah haji mulai diberangkatkan dari Mekkah menuju Arafah.

Azhari mengingatkan para jamaah agar menjaga kondisi tubuh agar tetap sehat, mengingat cuaca panas di Saudi yang mencapai 40 derajat celcius lebih. Oleh karena itu, jamaah diminta mengurangi aktivitas luar ruangan.

Jamaah juga diminta tidak memaksakan diri shalat di Masjidil Haram saat siang hari. Karena mereka juga dapat melaksanakan di hotel. "Jangan sampai terlalu semangat saat baru tiba, nanti sudah tidak kuat saat puncak haji," ujarnya.

Azhari menambahkan, petugas akan terus memberikan pelayanan terbaik kepada jamaah yang akan berangkat. Katanya, pelayanan khusus kepada jamaah, terutama lansia akan diberikan sejak mereka memasuki asrama haji. Para jamaah lansia ditempatkan di lantai satu gedung asrama agar memudahkan mobilitas mereka. 

"Ketika turun dari bus yang membawanya dari daerah, jamaah lansia langsung dibawa ke kamar dengan menggunakan kursi roda. Mereka lebih banyak istirahat selama di asrama haji," kata Azhari.(mun)

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved