Berita Lhokseumawe
Karya Syamsiah Ismail Kembali Terpilih dalam Sayembara Cerita Anak Dwibahasa Balai Bahasa Aceh 2025
Karya yang membawanya lolos tahun ini berjudul “Aku dan Paya Sapi (Dulu ke Kini)”, yang mengangkat tema cinta alam dan lingkungan, dengan pendekatan d
Penulis: Jafaruddin | Editor: Mursal Ismail
“Literasi adalah jalan sunyi yang harus ditempuh dengan kesabaran dan cinta. Tentu saja semua berangkat dari hati,” ungkapnya.
Ia pun berharap agar semakin banyak guru dan penulis lokal yang terdorong menulis buku bacaan anak, terutama yang mengangkat kearifan lokal dalam bahasa ibu.
Baca juga: Jelang Menikah dengan Al Ghazali, Alyssa Daguise Minta Dipingit: Biar Pas Hari H Ada Kangen
Banyaknya anak generasi milenial sudah lupa akan bahasa daerah.
Keberhasilan ini menjadi bukti bahwa kegigihan dan konsistensi dalam dunia kepenulisan akan selalu menemukan jalannya.
Ia baru kembali dari Kota Langsa sebagai Narasumber Pelatihan Menulis guru Sekolah Luar Biasa (SLB) yang berlangsung dari tanggal 26 sampai 28 Mei 2025.
Dan Syamsiah Ismail, ibu tiga anak dan nenek dua cucu adalah salah satu contoh nyata bagaimana literasi bisa menjadi bagian dari jejak peradaban dan warisan budaya untuk anak-anak Aceh dan Indonesia di era milenial. (*)
Dugaan Korupsi di KEK Arun, Jaksa Geledah Kantor PT Patna |
![]() |
---|
Tiga Prodi di Kampus Politeknik Negeri Lhokseumawe Kembali Raih Akreditasi Unggul |
![]() |
---|
Farhan Minta TPID Ambil Langkah Startegis Tekan Inflasi di Lhokseumawe |
![]() |
---|
Dewan Minta TPID Ambil Langkah Strategis Tekan Inflasi di Lhokseumawe |
![]() |
---|
Ketua Dekranasda Sebut Produk Bordiran Blang Cut Kebanggaan Kota Lhokseumawe, Ini Kelebihannya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.