Opini
Catatan Kritis 100 Hari Mualem-Dek Fadh
PEMERINTAHAN baru Aceh di bawah kepemimpinan Muzakir Manaf (Mualem) dan Fadhlullah (Dek Fadh) telah genap berusia 100 hari pada 22 Mei 2025.
Editor:
mufti
IST
Dr Hamdani M Syam MA, Dosen Pengampu Mata Kuliah Komunikasi Politik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik USK
Aceh telah memasuki babak baru. Seratus hari pertama memang bukan ukuran akhir. Namun, ia adalah cermin awal. Masyarakat Aceh kini menantikan pembuktian nyata dari Mualem-Dek Fadh yang memiliki sejarah panjang dalam perjuangan, tetapi kini diuji dalam kepemimpinan birokratis. Mualem-Dek Fadh harus membuktikan bahwa kekuasaan yang mereka raih secara demokratis bukan untuk elite, bukan untuk kelompok politik, melainkan untuk kesejahteraan seluruh rakyat Aceh dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Berita Terkait
Berita Terkait: #Opini
Kawasan Strategis Regional dan Keterbukaan Ekonomi Aceh |
![]() |
---|
Harapan Kepada 17 Guru Besar UIN Ar-Raniry, Penuntun Cahaya Bagi Umat |
![]() |
---|
Humas dan Media di Era Digital, Ibarat Jembatan dan Jalan Membangun Komunikasi dan Citra Institusi |
![]() |
---|
Ayah, Pulanglah dari Warung Kopi, Semai Cinta di Rumah |
![]() |
---|
Haruskah Karya Anak Bangsa Terindeks Scopus |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.