Dispersip Pidie Bimbing Peserta Bimtek Literasi, Narasumber Pustakawan Terbaik Nasional Tahun 2025

"Kami mohon maaf, secara teknis pendaftaran peserta harus kami lakukan secara daring melalui link tautan sosial media yang disediakan secara khusus untuk kegiatan tersebut," kata Turno. 

Dikatakan, narasumber adalah Rahmawati Pustakawan Terbaik Nasional tahun 2025, dari MAN 4 Aceh Besar.

Kemudian, Ernida Pustakawan Sekolah Sukma Bangsa Pineung Pidie, sekaligus Pustakawan Terbaik Aceh tahun 2019. 

Ermida juga penggerak literasi di Perpustakaan Rampagoe Desa Mee Tanoh, Kecamatan Peukan Baro, 

Berikutnya, Maisura, pustakawan SMP YPPU, satu-satunya perpuskaan YPPU yang terakredisi B di Kabupaten Pidie.

Baca juga: Kopiah Riman Suvenir Menarik Warisan Indatu di Pidie, Perajin Ungkap Asal Usul Namanya

Alokasi DAK Nonfisik

Bupati Pidie, Sarjani Abdullah, dalam sambutan tertulis dibacakan Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Pidie, Turno Junaidi, SKM MKM, menyebutkan, Pemerintah Pusat melalui Perpusnas alokasi DAK nonfisik, sehingga Dinas Perpustakaan dan Kearsiapan Pidie bisa melaksanakan kegiatan ini. 

"Kami berharap Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Pidie, agar terus memberikan bimbingan dan binaan kepada pustakawan, guru, dan pegiat literasi tentang literasi informasi.

Yakni, kemampuan mengenali kebutuhan, penelusuran, evaluasi dan pemanfaatan sumber informasi yang relevan untuk peserta lainnya di tempat lain," jelasnya. 

Dikatakan, kegiatan bedah buku diharapkan membawa manfaat untuk memberikan pemahaman kepada peserta, terkait isi buku dan peningkatan keterampilan berpikir kritis pada peserta bedah buku.

Juga perluasan wawasan melalui diskusi aktif, kemampuan berkomunikasi, terbentuk jaringan dan komunitas hingga sebagai motivasi bagi semua peserta, baik akan menjadi penulis buku sejarah Pidie di masa mendatang. 

Baca juga: Pemuda Muhammadiyah Selamatkan Warga Aceh Korban TPPO di Kamboja, Korban Tergiur Gaji Fantastis

"Kita harapkan dengan adanya kegiatan bimtek itu peserta dapat membawa perubahan dalam pelayanan informasi dan pendidikan literasi.

Dengan begitu, dapat meningkatkan kesadaran dan kemampuan literasi informasi di masyarakat di tempat layanan perpustakaannya masing-masing, sehingga terjadi peningkatan capaian indikator IPLM di Kabupaten Pidie," ujarnya. 

Bupati Pidie juga mengucapkan terima kasih kepada jajaran Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Pidie, yang telah aktif memberdayakan individu lewat bimtek literasi informasi. 

Juga telah berkontribusi terhadap perkembangan budaya dan minta baca di Pidie.

"Teruslah berbuat dan membuka ruang kreativitas dalam mencapai sasaran RPJMD Pidie 2025 – 2029, sekaligus meningkatkan daya saing SDM Pidie sebagai calon generasi emas tahun 2025," pungkasnya. (*)