Konflik Israel vs Iran
Kisah Mencekam WNI di Iran, Teheran Bak Kota Mati Diserang Israel, Ledakan Menggema dan Terisolasi
“Di Kota Teheran sudah kayak kota mati, jadi kita mau bertahan di sana atau mau ke kota lain sudah riskan,” ujar Tia lirih.
Kota Mati dan Keterasingan Digital
Hari demi hari, Teheran kian sunyi.
Pusat kota lengang, toko tutup, SPBU tak beroperasi, dan bank tak melayani publik.
Hanya aplikasi lokal Iran yang tersisa untuk komunikasi, membuat WNI merasa benar-benar terisolasi.
“Di sekitar KBRI saja, pertokoan, bank, SPBU dan jalanan mulai sepi di hari kelima dan keenam,” kata Tia.
Komunikasi baru kembali lancar setelah Tia dan puluhan WNI lain tiba di Kota Baku, Azerbaijan.
Namun, perjalanan ke sana penuh tantangan.
Proses imigrasi di perbatasan Astara memakan waktu, dan tiket pesawat mahal karena bertepatan musim puncak perjalanan.
“Kami menunggu 3 malam di hotel yang di-booking pemerintah baru bisa mendapat flight ke Jakarta dengan transit di Turki,” katanya.
Baca juga: Benahi Kerusakan Serangan AS di 3 Situs Nuklir, Iran Kerahkan Buldoser, Pulihkan Akses Bawah Tanah?
Drone dan Ketegangan di Masyhad
Ketegangan juga terasa di Kota Masyhad.
Sultan Fatoni, WNI asal Samarinda, Kalimantan Timur, menyaksikan drone-drone Israel melintas rendah meski wilayah itu tidak menjadi target rudal.
“Di Kota Masyhad, katanya bom tidak sampai, cuma drone saja. Tapi, sempat ditembak oleh pertahanan Iran, jadi enggak sempat jatuh,” ujar Sultan yang juga ikut dalam rombongan WNI yang dievakuasi pemerintah RI.
Fatoni membawa keluarganya mengungsi karena dua kota tetangga yang semula aman, kemudian ikut menjadi target.
Meskipun pengamanan Iran terhadap warga asing cukup ketat, ketegangan tetap terasa setiap kali suara mesin terdengar di langit.
Baca juga: Cerita Relawan, Ibu Hamil di Gaza Terkena Peluru Saat Israel Serang Tenda, Bayi Terbunuh Besi Panas
Puluhan Dievakuasi, Masih Ada yang Tertahan
Pemerintah Indonesia bertindak cepat. Hingga Sabtu (28/6/2025), sebanyak 79 orang berhasil dievakuasi, terdiri dari 78 WNI dan satu warga negara Iran.
Direktur Pelindungan WNI Kementerian Luar Negeri, Judha Nugraha, mengatakan evakuasi dilakukan bertahap.
Kekeringan Ekstrem Landa Iran, 10 Juta Warga Teheran Terancam Krisis Air |
![]() |
---|
Perang 12 Hari, Presiden Iran Sebut Tentara IDF Mau Bunuh Diri, Ungkap Netanyahu Punya Misi Rahasia |
![]() |
---|
Skenario Baru Teheran, Ekspor Minyak Iran ke China Selagi Sanksi Ekonomi, Bayarnya Pakai Rudal |
![]() |
---|
Israel Porak-poranda Dihantam Rudal Iran, Warga Netanyahu Jarah Mall, Uang Tunai hingga Emas Raib |
![]() |
---|
71 Orang Tewas Saat Serangan Penjara Evin di Teheran,Keluarga yang Menjenguk Ikut Jadi Korban Israel |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.