Kesehatan

Bongkar Rahasia Kenapa Diet Tak Pernah Berhasil? dr Zaidul Akbar: Hal Ini Bisa Jadi Penyebab Utama

Kegagalan tersebut bukan hanya soal pola makan, tapi juga dipengaruhi oleh cara kita menggunakan perasaan dan pikiran secara berlebihan.

Penulis: Firdha Ustin | Editor: Amirullah
YouTube Zaidul Akbar Official
Dr Zaidul Akbar, dokter sekaligus pendakwah mengungkap alasan kenapa program diet yang dijalankan oleh seseorang sulit berhasil, Selasa (8/7/2025). 

Konsumsi gorengan sudah menjadi bagian dari kebiasaan makan masyarakat Indonesia.

Namun, dr Zaidul Akbar kembali mengingatkan pentingnya mengurangi, bahkan menghentikan konsumsi makanan yang digoreng demi kesehatan tubuh, khususnya bagi penderita diabetes.

Dalam sebuah ceramah kesehatannya, dr Zaidul Akbar menjelaskan bahwa salah satu penyebab utama penyakit diabetes adalah konsumsi berlebihan terhadap gula olahan dan tepung yang sering kali disajikan dalam bentuk gorengan.

Baca juga: Jangan Langsung Makan Nasi! dr Zaidul Akbar Ungkap Rahasia Dahsyat di Balik Makan Sayur Duluan

“Saya gak makan daging, saya gak makan lemak, tapi tiap hari tepung berlebihan, gula berlebihan, itu sumber lemak itu,” ujar dr Zaidul Akbar dikutip Serambinews.com dari kanal YouTube resminya, Jumat (27/6/2025)..

Menurut dr Zaidul Akbar, lemak dalam tubuh tidak hanya berasal dari makanan berlemak, tapi juga dari gula yang diolah tubuh menjadi lemak.

Apalagi, jika gula dan tepung itu dimasak menggunakan minyak goreng biasa, risikonya semakin besar.

“Lemak kita itu sumbernya dua: dari lemak itu sendiri dan dari gula. Dan catat, lemak yang tidak baik itu contohnya dari minyak goreng,” sambungnya.

Kalori Gorengan Bisa Naik 4 Kali Lipat

Dr Zaidul Akbar juga membeberkan fakta mengejutkan soal kalori pada makanan yang digoreng.

Ia membandingkan kentang kukus dan kentang goreng (french fries) dalam jumlah yang sama.

“Kalau kentang dikukus, kalorinya sekitar 90. Tapi kalau digoreng, bisa naik jadi 200-an. Itu naik hampir 2–4 kali lipat,” jelasnya.

Oleh karena itu, ia menyarankan masyarakat untuk mulai disiplin tidak mengonsumsi gorengan setiap hari.

Alternatifnya, makanan bisa disangrai, dikukus, atau dimasak menggunakan minyak yang lebih sehat seperti minyak kelapa, ghee, atau minyak zaitun jika memungkinkan.

“Kalau tetap ingin menggoreng, ganti minyak gorengnya.  Minimal pakai minyak kelapa. Atau kalau tidak, disangrai saja, jangan sering-sering digoreng,” katanya.

Dengan pola makan yang lebih sehat dan sadar terhadap jenis pengolahan makanan, dr Zaidul percaya masyarakat bisa mencegah berbagai penyakit metabolik seperti diabetes, obesitas hingga penyakit jantung.

(Serambinews.com/Firdha Ustin)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved