Liputan Eksklusif Aceh
ASDP Aceh Perketat Pengawasan di Kapal Pasca-Insiden Penumpang Lompat ke Laut
ASD Aceh memperketat pengawasan di kapal penumpang pasca-insiden seorang penumpang KMP Aceh Hebat 2 yang nekat melompat ke laut
Penulis: Aulia Prasetya | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Aulia Prasetya | Sabang
SERAMBINEWS.COM, SABANG – General Manager ASDP Indonesia Ferry Cabang Banda Aceh, Reno Yulianto, menegaskan pihaknya memperketat pengawasan di kapal penumpang pasca-insiden seorang penumpang KMP Aceh Hebat 2 yang nekat melompat ke laut.
Upaya ini dilakukan untuk mencegah kejadian serupa terulang kembali.
Reno menjelaskan, nakhoda bersama awak kapal kini menutup sejumlah akses yang dinilai rawan di kapal.
Selain itu, kru kapal juga diminta secara rutin memberikan pengumuman dan imbauan agar penumpang tidak bersandar atau berdiri terlalu dekat di pagar pinggir kapal.
“Kami sudah meningkatkan pengawasan dan menutup titik-titik rawan. Awak kapal juga selalu mengingatkan penumpang agar tidak berada di pagar pinggir kapal selama berlayar,” kata Reno Yulianto, Kamis (28/8/2025).
Baca juga: Penumpang Lompat dari KMP Aceh Hebat 2 Sudah Dipulangkan
Insiden terbaru terjadi pada Senin (25/8/2025) sekitar pukul 15.37 WIB, ketika KMP Aceh Hebat 2 hendak memasuki Teluk Sabang.
Seorang penumpang dilaporkan melompat ke laut, namun berhasil diselamatkan nelayan dan segera dibawa ke Puskesmas Sukajaya.
Kondisinya kini stabil dan sudah kembali bersama keluarga di Sabang.
Mempercepat proses pertolongan
“Peristiwa ini menjadi catatan penting karena sebelumnya KMP Aceh Hebat 2 juga mengalami dua insiden serupa.
Rentetan kejadian tersebut membuat manajemen ASDP harus mengambil langkah pencegahan yang lebih ketat,” jelas Reno.
Baca juga: Lompat dari Kapal Laut, Penumpang KMP Aceh Hebat Merasa Ada Orang Bersenjata Ingin Mencelakainya
Selain memperketat pengawasan, ASDP juga mengingatkan seluruh penumpang agar mencantumkan identitas lengkap sesuai Nomor Induk Kependudukan (NIK) saat membeli tiket.
Data akurat sangat penting untuk kepentingan pendataan dan mempercepat proses pertolongan jika terjadi keadaan darurat di kapal.
“Kami berharap penumpang mematuhi aturan dan larangan yang sudah ditetapkan.
Mengisi identitas sesuai NIK saat pembelian tiket akan sangat membantu dalam pendataan, sekaligus memastikan keselamatan bersama selama berada di kapal,” pungkasnya.
Baca juga: 7 Fakta Tragedi Penumpang KMP Aceh Hebat 2 Lompat ke Laut Sabang: Korban Masih Shock Pasca Kejadian
Jamaah Millah Abraham Ditangkap Warga karena Satu dari Tiga Pria Kabur Sebelum Pembaiatan |
![]() |
---|
Ini Cerita OJK soal Pertimbangan Luluskan Fadhil Ilyas Dkk Pengurus Bank Aceh hingga ‘PR’ ke Depan |
![]() |
---|
GeRAK Minta Dirut Baru Jadikan Bank Aceh 'Bapak Angkat' Bagi Masyarakat |
![]() |
---|
KADIN Minta Bank Aceh Jadi Motor Penggerak Wirausaha Rakyat |
![]() |
---|
Muhammadiyah Minta Bank Aceh Fokus Pembiayaan Produktif, Dikelola Profesional,Bukan Kepentingan Elit |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.