Lompat dari Kapal Laut, Penumpang KMP Aceh Hebat Merasa Ada Orang Bersenjata Ingin Mencelakainya

Laporan Aulia Prasetya | Sabang

SERAMBINEWS.COM, SABANG – Seorang penumpang KMP Aceh Hebat 2 bernama Agus Rianda (22), warga Sawang, Aceh Selatan, nekat melompat ke laut saat kapal berlayar dari Banda Aceh menuju Sabang, Senin (25/8/2025) sekitar pukul 15.37 WIB. Aksi berbahaya itu diduga dipicu halusinasi yang dialami korban.

“Diduga korban mengalami halusinasi dan merasa ada orang yang hendak mencelakainya,” kata Kapolsek Sukajaya, Polres Sabang, Iptu Samsuri, saat ditemui di kantornya, Selasa (26/8/2025).

Kronologi

Informasi dari kepolisian menyebutkan, Agus berangkat dari Aceh Selatan pada Minggu malam (24/8/2025) sekitar pukul 23.30 WIB menuju Pelabuhan Ulee Lheue, Banda Aceh.

Ia tiba Senin (25/8/2025) pagi, kemudian membeli tiket keberangkatan kapal pukul 14.00 WIB dengan meminta bantuan seseorang yang ditemuinya di pelabuhan.

Dalam perjalanan, Agus duduk di buritan atau deck belakang sebelah kanan kapal.

Saat kapal hendak memasuki Teluk Balohan, Kota Sabang, ia tiba-tiba berhalusinasi seolah ada orang bersenjata tajam yang ingin mencelakainya.

Merasa terancam, Agus pun nekat melompat ke laut.

Baca juga: Penumpang KMP Aceh Hebat 2 Lompat ke Laut, Diselamatkan Nelayan di Teluk Sabang

Diselamatkan Nelayan

Sekitar pukul 17.00 WIB, seorang nelayan bernama Fikar (31), warga Gampong Balohan, melihat Agus berenang dalam kondisi lemas sambil melambaikan tangan meminta pertolongan di Perairan Ujung Seke, Sabang.

Fikar segera menolong dan mengangkatnya ke atas boat, lalu bersama nelayan lain membawa Agus ke Puskesmas Sukajaya. Korban tiba di puskesmas sekitar pukul 17.50 WIB dan langsung mendapat perawatan medis.

Sekitar pukul 19.40 WIB, polisi berhasil menemukan keluarga korban, yaitu pamannya yang tinggal di Sabang, untuk mendampingi proses perawatan.

Kondisi Korban

Pihak Puskesmas Sukajaya menyatakan Agus dalam kondisi stabil setelah mendapat perawatan. Pada pukul 22.15 WIB, tim medis memutuskan korban menjalani perawatan hingga keesokan harinya.

“Untuk sekarang korban sudah keluar dari puskesmas dan sudah pulang ke rumah saudaranya di Sabang,” pungkas Iptu Samsuri.

Tujuan ke Sabang

Dari Keterangan yang di peroleh, Agus Rianda datang Kota Sabang dengan tujuan bertemu dengan Saudara (Paman) atas nama Helmi untuk mencari pekerjaan.

Riwayat Gangguan

Dari keterangan keluarga, sejak usia 10 tahun Agus kerap melakukan tindakan tidak wajar, seperti melarikan diri dari rumah dan masuk ke hutan seorang diri.

Perilaku serupa telah berulang kali terjadi, sehingga pihak keluarga menduga Agus mengalami gangguan kejiwaan dan sering berhalusinasi. Kondisi inilah yang diduga kuat mendorongnya nekat melompat dari kapal dalam perjalanan menuju Sabang.(*)