SERAMBINEWS.COM - Ilmu pengetahuan dapat meningkatkan kualitas kehidupan orang-orang di bumi dengan cara beragam.
Ilmu pengetahuan yang terus berkembang seiring dengan zaman semakin memudahkan manusia dalam menjalani kehidupan.
Tapi pada praktiknya, pengembangan ilmu pengetahuan juga bisa menjadi sesuatu yang justru membahayakan kehidupan manusia.
Dalam sejarah, ambisi untuk mengembangkan ilmu pengetahuan justru membuat ilmuwan melupakan batasan dan justru membuat manusia menderita karenanya.
Baca: Harga Kopi Arabika Gayo Mulai Turun, Ini Penyebabnya
1. Proyek MKUltra
Proyek MKUltra adalah usaha CIA untuk menguasai kontrol pikiran yang dimulai pada tahun 1950an dan berlangsung sampai 1966
Tujuan proyek ini adalah mengkombinasikan penelitian senjata kimia untuk menciptakan obat pengontrol pikiran untuk memerangi Soviet.
Namun, pada praktiknya pengujian MKUltra sering diberi obat terutama halusinogen seperti LSD.
Baca: Hasil Pleno KIP - Gerindra Pertahankan Tiga Kursi DPRK Bener Meriah
Orang-orang yang diuji dibuat tertidur dan kekurangan sensorik, hipnotis, pelecehan seksual dan jenis penyiksaan psikologis lainnya, sementara beberapa tes terbukti mematikan.
2. Senjata Biologis
Pada tahun 1980-an, program penelitian perang biologis Uni Soviet menemukan cara menggunakan wabah, yang diketahui sangat mematikan, sebagai senjata yang akan diluncurkan pada musuh-musuh di hulu ledak rudal.
Selain wabah, program senjata biologis Soviet juga memiliki ratusan ton antraks dan cacar.
Baca: Anak Ini Serahkan Celengannya untuk Disumbangkan ke Palestina
3. Large Hadron Supercollider
Large Hadron Supercollider (LHC) di Swiss, yang dibangun untuk mempelajari fisika partikel, adalah mesin ilmiah terbesar dan instrumen ilmiah tercanggih di dunia yang memiliki magnet raksasa.
Namun, LHC telah disalahgunakan, sehingga menyebabkan gempa bumi dan menarik asteroid ke bumi.
Baca: Satpol PP Banda Aceh Tetap Tindak Pedagang yang Langgar Ketertiban Umum