Kapolres Madina, AKBP M Reza Chairul Akbar menembus kawasan berlumpur dan rawa untuk menuju lokasi tambang emas longsor di Desa Bandar Limabung, Kecamatan Lingga Bayu, Kabupaten Mandailing Natal (Madina).
Dari video yang diterima Tribun-medan.com, AKBP M Reza Chairul Akbar terlihat bertelanjang kaki didampingi sejumlah anggoitanya.
Dalam kesempatan itu, Reza terlihat berjalan memegangi kayu menembus sungai kecil.
Setelah melintasi sungai kecil dipenuhi rawa, Reza tiba di kawasan berlumpur cokelat.
Baca juga: Ini Identitas 12 Penambang Emas yang Meninggal Dunia Tertimbun Longsor di Kabupaten Madina
Di sana Reza terlihat pelan-pelan melangkah, karena kakinya terjebak di lumpur yang lembek.
Menurut Reza, jarak lokasi tambang dari perumahan warga berjarak satu kilometer.
"Lokasi penambangan emas itu dijadikan mata pencaharian oleh warga," kata Reza kepada Tribun-medan.com, Jumat (29/4/2022).
Baca juga: Cerita Kapolsek Lingga Bayu, Butuh Waktu Satu Jam Evakuasi Jenazah Penambang Emas Tertimbun Longsor
Ia mengatakan, setelah kejadian adanya 12 penambang yang tewas akibat insien tambang emas longsor, pihaknya langsung menutup lokasi.
Petugas memasang garis polisi dan meminta keterangan sejumlah orang atas inseden nahas tersebut.
"Sudah kita tutup dan telah dipasang garis polisi. Dan kita sedang periksa sejumlah saksi," kata dia.
Baca juga: Amanda Manopo dan Arya Saloka Terekam Mesra di Mobil, Putri Anne Langsung Banjir Dukungan
Baca juga: Umur Bukan Penghalang, Kakek 73 Tahun Punya 11 Istri dan 30 Anak, Tersebar di Seluruh Provinsi
Baca juga: Dr Tgk Rizwan H Ali, Penceramah Shalat Tarawih Malam Ini di Masjid Agung Islamic Center Lhokseumawe
TribunMedan: BERIKUT Identitas 12 Penambang Emas Tewas Tertimpa Longsor di Madina, Polisi Periksa Saksi-saksi