Berita Lhokseumawe

Tegas! Ketua DPRK Lhokseumawe Tuntut PLN Ganti Rugi Dampak Pemadaman

Pemadaman listrik panjang di Lhokseumawe pada 15–16 November 2025 menimbulkan kerugian masyarakat.

Penulis: Saiful Bahri | Editor: Saifullah
Serambinews/HO
KOMPENSASI PEMADAMAN LISTRIK - Ketua DPRK Lhokseumawe, Faisal menuntut PT PLN untuk memberi kompensasi atau mengganti kerugian masyarakat dampak dari pemadaman listrik. 

Ringkasan Berita:
  • Pemadaman listrik panjang di Lhokseumawe pada 15–16 November 2025 menimbulkan kerugian masyarakat.
  • Ketua DPRK Lhokseumawe, Faisal, menilai sikap tegas PLN terhadap pelanggan tidak seimbang dengan pelayanan. 
  • Ia menuntut PLN memberi kompensasi dan ganti rugi atas dampak pemadaman terhadap usaha dan rumah tangga.

 

Laporan Wartawan Serambi Indonesia Saiful Bahri I Lhokseumawe

SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Pemadaman listrik kembali melanda sebagian Aceh, termasuk Kota Lhokseumawe.

Kali ini, pemadaman yang disebut juga black-out jilid 2 itu juga berlangsung dalam durasi lama.

Di mana, listrik mulai padam sejak Sabtu (15/11/2025) sore, dan baru normalkembali pada Minggu (16/11/2025) siang.

Kondisi ini pun sudah pasti menyebabkan banyak masyarakat menderita kerugian.

Ketua DPRK Lhokseumawe, Faisal menyebutkan, kalau PLN selama ini terus bersikap tegas terhadap pelanggan yang menunggak. 

Bila terlambat bayar tagihan, meteran pun langsung dicabut, tanpa memperdulikan kondisi keuangan dari pelanggan itu sendiri.

Baca juga: Black Out Terulang Lagi, DPRA Desak PLN Aceh Segera Berbenah

"Bila nanti pelanggan tersebut ada uang untuk bayar tagihan, maka saat pasang ulang pun dikenakan denda dengan harga yang selangit," katanya.

Namun sikap tegas PLN terhadap pelanggan berbanding balik dengan pelayanan yang diberikan.

Menurut Faisal, beberapa waktu lalu, listrik kerap hidup mati dan kadang-kadang tidak cukup arus.

Kondisi ini tentunya sangat merugikan pelanggan. 

Sebab,  banyak barang eletronik di rumah pelanggan menjadi rusak.

Belum lagi, pemadaman yang berdurasi panjang menyebabkan banyak unut usaha masyarakat yang tidak bisa berjalan. 

Baca juga: Padam Sejak Sabtu Sore, Listrik di Abdya Normal Kembali Minggu Siang 

Ironisnya, urai Faisal, kondisi listrik kerap padam ini terkesan dianggap hal yang lumrah oleh pihak PLN.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved