Pembunuhan Sadis di Bogor, 3 Pelaku Ditangkap Saat Hendak Kabur, Korban Tewas Terlilit Kawat

Ketiga pelaku berinisial MFR, MED, dan DS ditangkap di wilayah Ciawi, Kabupaten Bogor saat hendak kabur pada Senin (3/11/2025) sekira pukul 18.30 WIB.

Editor: Faisal Zamzami
TribunnewsBogor.com/Mohamad Afkar Sarvika
ILUSTRASI DITANGKAP - Polisi menangkap tiga orang terduga pelaku penganiayaan yang menyebabkan seorang pria berinisial AN (25) tewas dengan kondisi leher terlilit kawat di sebuah rumah di Rawapanjang, Bojonggede, Kabupaten Bogor. 
Ringkasan Berita:
  • Tiga terduga pelaku pembunuhan di wilayah Bojonggede, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, ditangkap polisi.
  • Korban adalah seorang pria berinisial AN (25). AN tewas dengan kondisi setengah telanjangan dan tubuh penuh luka senjata tajam (sajam) pada Minggu (2/11/2025) tengah malam.
  • Ketiga pelaku berinisial MFR, MED, dan DS ditangkap di wilayah Ciawi, Kabupaten Bogor saat hendak kabur pada Senin (3/11/2025) sekira pukul 18.30 WIB.

 

SERAMBINEWS.COM - Tiga terduga pelaku pembunuhan di wilayah Bojonggede, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, ditangkap polisi.

Korban adalah seorang pria berinisial AN (25). AN tewas dengan kondisi setengah telanjangan dan tubuh penuh luka senjata tajam (sajam) pada Minggu (2/11/2025) tengah malam.

Ketiga pelaku berinisial MFR, MED, dan DS ditangkap di wilayah Ciawi, Kabupaten Bogor saat hendak kabur pada Senin (3/11/2025) sekira pukul 18.30 WIB.

Ketiganya dibekuk kurang dari 24 jam setelah korban ditemukan.


Kapolsek Bojonggede, AKP Abdullah menjelaskan, ketiga pelaku ditangkap di satu tempat tanpa perlawanan.

“Artinya sebelum 1x24 jam, ketiga pelaku ini berhasil kita amankan,” kata Abdullah kepada wartawan, Selasa (4/11/2025).

Kata Abdullah, ketiga pelaku hendak mencari tempat persembunyian sebelum ditangkap polisi.

Kapolsek Bojonggede AKP Abdullah Syafiih menjelaskan, para pelaku berinisial MFR, MED, dan DS telah ditahan untuk pemeriksaan lebih lanjut.

 “Saat penangkapan, yang bersangkutan tidak ada perlawanan. Mereka melarikan diri, rencana mau ke suatu tempat untuk persembunyian mereka,” kata Abdullah.

Baca juga: Sosok Arjuna, Pemuda Aceh Dibunuh di Masjid Sibolga, Ingin Melaut Sebelum Disiksa Secara Keji

Korban Tewas Terlilit Kawat

 
Korban AN ditemukan tewas pada Minggu (2/11/2025) di rumahnya dengan kondisi leher terlilit kawat.

Selain itu, terdapat luka sobek di telinga kanan, pelipis, serta lebam pada wajah.

Saat dievakuasi pada Senin (3/11/2025), kondisi jasad korban tampak mengenaskan bersimbah darah.

 Tubuh korban penuh dengan luka akibat senjata tajam (sajam), terutama pada sekitaran muka korban.

“Kemudian ada beberapa luka memar yang diduga diakibatkan oleh pukulan benda tumpul,” kata Kasi Humas Polres Metro Depok, AKP Made Budi.

Made menjelaskan, polisi juga menemukan kawat bendrat yang melilit di leher korban dengan kondisi setengah telanjang.

“Ya memang ketika dilakukan pengecekan, kemudian mayat tersebut kita ambil, diketahui mayat hanya mengenakan baju bagian atas dan tidak mengenakan celana,” ujarnya.

Warga setempat sempat mendengar keributan dan suara minta tolong dari dalam rumah.

Sepulang kerja, saksi mata melihat dua motor terparkir di depan rumah korban pada Minggu (2/11/2025) sekira pukul 23.30 WIB.

“Saksi mendengar keributan dari dalam rumah korban, sempat terdengar suara minta tolong ampun bang,” kata Made.

Kemudian, pada Senin sekira pukul 00.30 WIB, saksi sudah tak terdengar keributan dan warga sudah berdatangan.

Setelah itu, saksi lainnya masuk ke dalam rumah dan mendobrak pintu, korban sudah tewas bersimbah darah.

“Lalu saksi mengecek nadi leher korban dan sudah tidak ada denyut,” ujarnya.

Saat ini, pihak kepolisian dari Polres Metro Depok masih mendalami kasus tersebut dan memburu terduga pelaku pembunuhan.

Baca juga: VIDEO - Tampang Pembunuh Musafir Aceh di Masjid Agung Sibolga saat Numpang Istirahat

Pengakuan Saksi

Seorang saksi berinisial N sebelumnya sempat mendengar pertengkaran dari dalam rumah korban sekitar pukul 23.30 WIB.

Saksi mendengar suara teriakan meminta tolong dan ampun, sebelum akhirnya suasana menjadi hening.

Di waktu yang berdekatan, adik korban berinisial MRR menuju lokasi setelah mendapat kabar dari ibu mereka soal cekcok tersebut.

“Saksi langsung mendobrak pintu rumah kakaknya, terlihat darah berceceran. Dan saksi melihat korban sudah tergelatak di kamar belakang dekat dapur,” tutur Made.

Hasil pemeriksaan awal menduga korban dianiaya menggunakan benda tumpul dan senjata tajam.

Polisi menyita sejumlah barang bukti, antara lain dua unit sepeda motor, pisau dapur bergagang kuning, gitar berwarna hitam, mangkok kaca kuning yang pecah, dan satu buah kawat bendrat.

 

Baca juga: Kak Na Antar Remaja Lumpuh Layu Asal Pulo Aceh ke RSUDZA, Ini Pesan Menyentuhnya

Baca juga: Petugas SPPG Polri di Banda Aceh Cek Kesehatan, Hindari Penularan Penyakit saat Siapkan MBG  

Baca juga: VIDEO Seluruh Pelaku Penghilangan Nyawa Arjun Warga Aceh di Masjid Sibolga Berhasil Ditangkap

 

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved