Update Corona di Langsa

Lima Santri Langsa Baru Pulang dari Pulau Jawa, Negatif Covid-19

Lima santri asal Langsa Baro yang baru saja pulang dari Pulau Jawa, dinyatakan negatif covid-19 usai dilakukan psmeriksaan dengan rapid...

Penulis: Zubir | Editor: Jalimin
SERAMBINEWS.COM/ZUBIR
Kepala Dinas Kesehatan Kota Langsa, dr Herman. 

Laporan Zubir | Langsa

SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Lima santri asal Langsa Baro yang baru saja pulang dari Pulau Jawa, dinyatakan negatif Covid-19 usai dilakukan psmeriksaan dengan rapid test.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Langsa, dr Herman, kepada Serambinews.com, Jumat (01/05/2020) malam ini menyampaikan, hasil rapid test yang dilakukan pihaknya ke lima santri yang baru saja pulang dari luar daerah ini negatif covid-19.

"Rapid rest dilakukan petugas Dinkes dan Puskesmas Langsa Baro terhadap lima santri tersebut pada Kamis (30/04/2020), hasilnya semua negatif," ujar dr Herman.

Awalnya, tambah mantan Direktur RSUD Langsa ini, kelima santri iru diantaranya 4 pria dan 1 putri ini diberitahukan kepulangannya oleh orang tua mereka dan pihak gampong.

Sesuai Standar Prosedure Operasional (SOP)-nya, selanjutnya kelima santri yang selama ini menimba ilmu pendidikan agama di pasantren di Pulau Jawa itu, didatangi oleh tim surveilance dan puskesmas kemudian menjalani rapid test.

Kemudian setelah mereka tiba ke Langsa, selama 14 hari kelima santri semuanya berada di Kecamatan Langsa Baro ini wajib mengikuti isolasi atau karantina mandiri selama 14 hari.

Tiga Unit Ambulans Bawa Warga Bener Meriah yang Terindikasi Positif Covid-19 ke RSUZA Banda Aceh

Sempat Layani Pasien Positif Covid-19, Puskesmas Rantau Aceh Tamiang Ditutup, Pegawai Harus Isolasi

Waspada, Selama Pandemi Covid-19, Sebanyak 3.242 Warga dari Sejumlah Daerah Pulang ke Bener Meriah

"Selama 14 hari masa karantina mereka tidak dibenarkan keluar rumah dan kontak dengan orang lain," ujar Kadiskes Langsa, dr Herman.

Sementara hasil pemeriksaan menggunakan alat rapid test, dua petugas medis Puskemas (PKM) Langsa Kota juga negatif covid-19.

Kepala Puskesmas Langsa Kota, dr Akbar, Jumat (01/05/2020) mengatakan, hasil rapid tes yang dilakukan petugas Labkes Dinkes Langsa terhadap 2 petugas medis PKM Langsa Kota siang tadi, hasilnya mereka negatif covid-19.

"Selasa (28/04/2020) lalu 2  petugas PKM Langsa Kota ini berhalangan hadir untuk dilakukan rapid tes bersama 38 paramedis PKM Langsa Kota lainnya. Maka hari ini mereka di rapid test, dan hasilnya juga negatif," ujar dr Akbar.

Dia menambahkan, dua petugas PKM yang dirapid test itu adalah dari total 40 paramedis PKM Langsa Kota yang sebelumnya sempat kontak dengan warga Aceh Tamiang positif covid-19 hasil rapid test petugas di Aceh Tamiang.

Sempat Layani Pasien Positif Covid-19, Puskesmas Rantau Aceh Tamiang Ditutup, Pegawai Harus Isolasi

Cegah Penyebaran Covid-19, Bupati Aceh Besar Tinjau Pos Perbatasan di Saree

Dengan demikian, jelas dr Akbar bahwa ke 40 paramedis PKM Langsa Kota tersebut telah dinyatakan negatif atau bebas dari wabah covid-19, usai menjalani pemeriksaan dengan rapid tes.

Namun walupun negatif, ke 40 PKM Langsa Kota hingga kini sesuai SOP nya tetap melakukan karantina mandiri selama 14 hari, atau diistrirahatkan dari tugas selama mereka menjalani masa karantina.

Sebelumnya dilaporkan, sebanyak 38 orang petugas Puskesmas Langsa dinyatakan negatif covid-19, setelah menjalani pemeriksaan menggunakan alat rapid test, Selasa (28/04/2020).

Kepala Puskesmas Langsa Kota, dr Akbar, mengatakan, Alhamdulillah, secara global petugas medis Puskesmas Langsa Kota yang telah menjalani pemeriksaan dengan rapid test, semuanya negatif covid-19.

"Sementara dari 40 petugasnya yang menjalani pemeriksaan dengan alat rapid test ini, hanya dua orang saja yang tak bisa hadir," ujar dr Akbar.

Kapus menambahkan, kedua petugas itu tidak bisa hadir  dikarenakan berhalangan atau memang ada sesuatu hal yang tak bisa mereka tinggalkan.

Viral Video Warga Miskin Tolak Bantuan Sembako dari Pemerintah, Ternyata Ini Alasannya

Maka, mereka akan dijadwal ulang untuk tetap mengikuti pemeriksaan dengan rapid test, yaitu pada Jumat (01/05/2020) mendatang.

"Walaupun hasil pemeriksaan dengan rapid test ini mereka negatif covid-19, tapi sesuai protokol kesehatan mereka tetap mengikuti karantina 14 hari," imbuh dr Akbar.

Dilaporkan sebelumnya, sebanyak 38 petugas medis Puskesmas Langsa Kota yang sudah berapa hari dikarantina mandiri di rumahnya masing-masing, Selasa (28/04/2020) menjalani pemeriksaan rapid test.

Mereka terpaksa menjalani pemeriksaan untuk mengetahui apakah positif atau negatif dari wabah virus corona atau covid-19, pasca adanya dua warga asal Aceh Tamiang diduga positif covid-19 datang ke puskesmas tersebut.

Kepala Puskesmas Langsa Kotq, dr Akbar, Selasa (28,04/2020) mengatakan, 38 orang dari 40 orang petugas Puskesmas Langsa Kota sedang sejak siang ini menjalani pemeriksaan dengan rapid test.

Proses pemeriksaan dilakukan oleh petugas Labkes Dinkes Kota Langsa dibantu pihak Puskesmas Langsa Kota, di Puskesmas setempat berakhir pukul 12.00 WIB tadi.

"Petugas kita yang diperiksa dengan rapid test ini bergiliran,  supaya tidak menumpuk dan seseuai jadwal dimulak sejak pukul 10.00 WIB tadi," ujarnya.  

Pembayaran Tahap Pertama Ditutup, 3.773 JCH Aceh Lunasi Biaya Perjalanan Ibadah Haji

Akbar menambarkan, berarti ada dua petugas Puskesmas yang belum dilakukan rapid test dan akan dijadwal ulang pada Jumat (01/05/2020) nanti.

Termasuk dengan seorang pendamping pasien waega Langsa Barat, yang sempat mendampingi pasien berobat ke Puskesmas Langsa Kota pada Rabu (22/04/2020) lalu.

Sebekumnya diberitakan, 40 petugas medis di Puskesmas Langsa Kota menjalani karantina di rumah mereka, pascaadanya dua warga asal Aceh Tamiang (Atam) positif covid-19 datang ke puskesmas tersebut.

Dua warga Aceh Tamiang diketahui positif covid-19 setelah diperiksa menggunakan rapid test oleh pihak berwenang Aceh Tamiang, sehari setelah mereka datang ke Puskesmas Langsa Kota.

Informasi dihimpun Serambinews.com, pada Rabu (22/04/2020) itu sekitar pukul 18.00 WIB, kedua warga Aceh Tamiang yang dinyatakan positif covid-19 ini menemenai ibunya ke Puskesmas Langsa Kota.

Pasalnya BPJS Kesehatan milik ibunya berinisial J berada di Langsa Kota, karena sebelumnya mereka pernah ti ggal di daerah Langsa ini tapi sudah lama pindah di Aceh Tamiang.

Sementara stelah diketahui adanya dua warga Aceh Tamiang positif covid-19 ada datang ke puskesmas itu, maka SOP dan menghindari hal tak diinginkan.

Dokter di Pidie Baca Puisi untuk Tenaga Medis yang Gugur Karena Covid-19, Ada di Laman YouTube  

Maka semua petugas Puskesmas Langsa Kota sekitar 40 orang terpaksa dikarantina selama 14 hari, hingga nantinya dinyatakan negatif covid-19.

Kadiskes Kota Langsa, dr Herman, mengatakan, ke 40 petugas Puskesmas Langsa Kota yang berada di puskesmas pada saat kedatangan warga asal Aceh Tamiang positif covid-19 hasil pengecekan rapid test disana.

Saat ini sesuai SOP kesehatan semuanya mereka sudah dikarantina di rumahnya masing-masing, dan karantina ini berlangsung hingga 14 hari ke depan.

"Mereka dikarantina mandiri di rumah masing-masing selama 14 hari, sampai mereka dinyatakan aman atau negatif dari wabah covid-19 setelah nantinya akan diperiksa pakai rapid test," sebutnya.

Kapus Langsa Kota, dr Akbar, menambahkan, dalam berapa hari ini petugas Pukesmas yang dikrantina akan dilakukan rapid test, untuk mengetahui apakah mereka terpapar covid-19 atau tidak.

Setelah adanya dua warga Aceh Tamiang yang datang ke Puskesmas setempat pada Rabu (22/04/2020) sore lalu, yang saat itu keduanya menemani berobat ibunya ke Puskesmas Langsa Kota ini.

Dijelaskannya bahwa, saat mereka datang ke puskesmas, posisi keduanya belum diketahui positif covid-19, karena belum diperiksa oleh petugas di Aceh Tamiang.

"Lalu esoknya atau Kamis (23/04/2020) setelah mereka diperiksa dengan rapid test di Aceh Tamiang, barulah diketahui keduanya itu positif covid-19," sebutnya. 

Hasil Rapid Test, Dua Petugas PKM Langsa Kota Juga Negatif Covid-19

Dr Akbar memaparkan, bahwa sebelumnya Rabu (23/4/2020), sekitar pukul 18.00 WIB ia mendapat informasi ada seorang warga Aceh Tamiang yang berobat ke Puskesmas Langsa Kota.

Namun, warga itu ternyata ada didampingi oleh dua orang anaknya, yang diketahui telah dinyatakan positif covid-19 berdasarkan rapid tes di Aceh Tamiang.

"Rabu (22/04/2020) pukul 19.00 WIB kami menelusuri informasi itu, dan diperoleh data bahwa seorang ibu berinisial J didampingi oleh suaminya dan tiga orang keluarganya semua warga Aceh Tamiang," ujarnya.

Disaat masuk ke poli umum, ti.pal dr Akbar, ibu J didampingi oleh satu orang yang wanita, sementara suaminya menunggu di luar poli. Sedangkan dua orang laki-laki keluarganya juga pulang ke Aceh Tamiang.

Saat pulang ke Aceh Tamiang, keduanya di lakukan pemeriksaan rapid test oleh tim kesehatan Dinkes Aceh Tamiang, dan hasil keduanya dinyatakan positif covid-19.

"Mereka merupakan anak ibu J yang berobat ke Puskesmas Lanhsa Kota Rabu itu, dilakukan rapid test di Aceh Taniang karena keduanya baru pulang dari pasantren di Magetan, Jatim," jelasnya lagi.

Menueut dr Akbar, setelah pihaknya mendapatkan bukti fisik tentang kebenaran pemeriksaan rapid test positif terhafap dua warga Aceh Tamiang tersebut.

Atap Ruko Dua Lantai yang Diterjang Badai di Aceh Singkil Ternyata Menimpa Rumah Tetangga

Maka pada Rabu (22/04/2020) pukul 21.00 WIB, Kapus Langsa Kota memulangkan semua petugas yang piket hari itu baik di IGD dan di ruang bersalin Puskesmas Langsa Kota.

Kemudian malam itu juga, semua area baik dalam dan luar daei depan hingga ke belakang gedung puskesmas itu, langsung dilakukan penyemprotan cairan disinfektan.

"Meski sekitar 40 petugas yang dikarantina, tapi pelayanan di Puskesmas Langsa Kota tetap berjalan, karena masih ada setengah petugas lainnya yang saat itu tidak piket," imbuhnya.(*)

Masjid Al-Aqsa Ditutup, Warga Palestina Shalat Jumat di Luar

Tiga Warga Bener Meriah Terinfeksi Covid-19 Berdasarkan Rapid Test, Dua di Antaranya Santri

Zulfadhli Wakili Aceh Dalam Program Aksi, Harapkan Dukungan Masyarakat Aceh

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved