Luar Negeri
Bocah Usia Tiga Tahun Berhasil Capai Puncak Gunung Setinggi 10.000 Kaki, Dapat Hadiah Permen
Jackson Houlding, bersama saudara perempuannya Freya anak dari pendaki Leo Houlding, berhasil mengukir prestasi pada usia masih sangat muda.
Penulis: Syamsul Azman | Editor: Mursal Ismail
Jackson Houlding, bersama saudara perempuannya Freya anak dari pendaki Leo Houlding, berhasil mengukir prestasi pada usia masih sangat muda.
SERAMBINEWS.COM - Mendaki gunung memang memiliki keunikan tersendiri bagi orang yang berhasil mencapai puncak.
Keindahan alam jika dilihat dari atas gunung, membayar hasil perjuangan untuk mencapai pada titik terakhir gunung.
Sebagian orang bahkan lebih menyukai proses mendaki gunung daripada duduk bersantai di atas gunung.
Pasalnya, bagi mereka perjuangan menaklukkan gunung adalah ujian kesabaran, ketahanan dan komitmen menyelesaikan apa yang telah dimulai.
Jika biasanya orang mendaki gunung adalah para remaja sampai orang dewasa, lalu bagaimana jika yang menjadi pendaki gunung bocah berusia tiga tahun dan berhasil menaklukkan gunung setinggi 10.000 kaki.
Tentunya ini merupakan momen langka dan tidak semua anak berusia tiga tahun bisa melakukannya.
Melansir dari Sky News, Selasa (4/8/2020), Jackson Houlding, bersama saudara perempuannya Freya anak dari pendaki Leo Houlding, berhasil mengukir prestasi saat usianya yang masih sangat muda.
• Tak Bosan Berkonflik, Donald Trump dan Xi Jinping Rebutan Tik Tok: Aplikasi Ini Harus Jadi Milik AS
• Kebakaran Musnahkan Sebuah Rumah di Panteriek Banda Aceh
• Dua Ledakan Dahsyat Hantam Ibukota Lebanon, PM Hassan Diab Kutip Ayat Alquran
Ia adalah anak termuda yang berhasil mencapai puncak gunung setinggi 10.000 kaki dan diberikan penghargaan atas usahanya tersebut berupa beberapa permen.
Jackson Houlding berusia tiga tahun bersama saudari perempuannya Freya yang berusia tujuh tahun, berhasil mencapai puncak gunung Piz Badile, yang terletak di perbatasan Swiss dan Italia, bersama ayah dan ibunya.

Kedua bocah ini mengukir sejarah baru, Freya adalah orang termuda mendaki gunung tanpa bantuan, sementara Jackson adalah anak termuda yang mencapai puncak gunung.
Keluarga yang berasal dari Inggris ini memulai pendakian pada tanggal 25 Juli.
Namun pendakian ditunda beberapa hari dan menghabiskan waktu di gubuk perlindungan.
Leo adalah pendaki profesional, ia menjelaskan putrinya mendaki sendirian sepanjang jalan.
"Putri saya mendaki sendiri sepanjang jalan, termasuk semua tanjakan dan rintangan, itu sangat mengesankan, dia baru saja berusia tujuh tahun," katanya.
"Istri saya Jess membawa Jackson, yang beratnya sekitar 15Kg di punggungnya dan saya membawa semua peralatan berkemah dan makanan," tambahnya.

• Gegara Hisap Shisha, Seorang Pria di India Bersama 23 Rekannya Dinyatakan Positif Covid-19
• Pilih Radio Rimba Raya dalam Anugerah Pesona Indonesia 2020 Kategori Situs Sejarah, Begini Caranya
Keluarga pendaki ini sudah sering menaklukkan gunung di Inggris dan Eropa khususnya.
"Kami telah melakukan banyak hal di Inggris dan Eropa pada tahun-tahun sebelumnya, anak-anak semakin besar dan lebih mampu mendaki daripada tahun-tahun sebelumnya," jelasnya.
"Kami juga melakukannya (mendaki) di Triglav, Slovenia, tetapi ini adalah kesenangan setelah kesulitan," tambahnya.
Pendaki profesional ini senang bisa bersama keluarga di atas gunung, serta bisa menikmati suasana alam bebas bersama keluarga.
"Bersenang-senang bersama anak-anak di sana, saya sadar kami berada dalam pertualangan besar bersama, tapi kami sering berada pada posisi yang sulit diterima orang lain di atas gunung, bahkan saya tidak pernah berpikir, kami bisa berada di tempat diluar kemampuan kami," ungkapnya.
Setelah melakukan pendakian, Leo dan Jess memberikan hadiah pada anak-anaknya berupa permen.
Jackson berkata ia menikmati pendakian.
"Ini benar-benar bagus, saya senang berusaha naik gunung," kata Jackson.
"Saya benar-benar senang sekaligus takut, saya sangat bangga," Freya menambah.
• Daftar Harga HP Xiaomi Agustus 2020 Terbaru: Redmi Note 8 Pro, Redmi 9, Black Shark 2 Pro
Rencana keluarga ini selanjutnya yakni akan mendaki ke pegunungan Montenegro.
Piz Badile adalah gunung di jajaran Bregaglia, yang membentang Graubunden di Swiss dan provinsi Sondrio di Italia.
Pendakian pertama Piz Badile diselesaikan oleh sejarawan Amerika dan pendaki gunung W.A.B Coolidge, bersama pemandu Francois Devouassoud dan Henri Devouassoud, pada 27 Juli 1867. (Serambinews.com/Syamsul Azman)
• Ini Jadwal SKB CPNS Kota Subulussalam, Daftar Ulang Hingga Lokasi Tes
• Ledakan di Beirut, Berbagai Spekulasi Muncul: Gudang Senjata hingga Serangan Udara Israel
• Begini Cara Orangtua Mendamaikan Anak-anaknya Jika Sering Tak Akur