Kisah Pilu Dinda Jadi PSK Demi Beli Obat untuk Ibu yang Sakit, Kuat Layani 8 Tamu Sehari

Dinda memutuskan menjadi pekerja seks komersial (PSK) demi menyambung hidup dan membeli obat untuk ibunya.

Editor: Amirullah
Eva
Ilustrasi - Berhubungan intim. 

Menyamar pelanggan

Bisnis prostitusi di apartemen ini berhasil terbongkar setelah pejabat Satpol PP Kota Tangerang menyamar sebagai pelanggan.

Mengutip dari Tribun Jakarta, Kabid Gakumda Satpol PP Kota Tangerang, Ghufron Falfeli mengaku tidak mudah menjaring para kupu-kupu malam online tersebut.

Pasalnya, para PSK yang menyewa kamar mendapat pengawalan dari pemilik unit apartemen yang disewakan dengan tarif Rp 250 ribu perhari.

"Mereka selektif dalam menerima tamu, setelah sepakat tarif kita diminta menunggu di lobi. Setelah itu ada beberapa pria yang turun yang memantau kita, kalau mereka anggap aman PSK itu langsung turun dan menjemput kita," ujar Ghufron yang menyamar sebagai pelanggan saat dikonfirmasi.

"Kalau mereka rasa kurang aman mereka membatalkan transaksi yang telah disepakati," sambung dia.

Lembaga di AS Ungkap Misi Tiongkok di Laut China Selatan, Indonesia dan Negara Asean Harus Waspada

Soal Subsidi Upah Rp 600 Ribu, Ini Harapan Forum Keuchik di Nagan Raya

Pindah tower

Dalam penyamaran tersebut, tidak jarang para PSK mengecoh para tamunya dengan berpindah pindah tower.

Modus tersebut dilakukan guna mengelabui petugas dan seakan mengetahui pola kerja Satpol PP Kota Tangerang.

"Jadi awalnya kita diminta menunggu di lobi A, tidak berapa lama mereka meminta kita untuk bergeser ke tower lainnya dengan alasan keamanan. Kami menduga mereka sangat terorganisir dalam melancarkan aksinya," ungkap Ghufron.

Ia pun mengaku sistem pengamanan tersebut diduga sudah menjadi bagian dalam praktik prostitusi online di Kota Tangerang.

Ghufron mengatakan butuh waktu beberapa hari untuk dapat menguak dan membongkar bisnis lendir tersebut.

"Jadi beberapa hari ke belakang kita sudah melakukan observasi lapangan, dan kami telah memetakan cara kerja dari PSK tersebut," ucap Ghufron.

Sebagian artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Curhat PSK Sering Layani Tamu Seumuran Almarhum Ayah, Kini Layani 8 Pria Sehari untuk Beli Obat Ibu,

(*)

Artikel ini pernah tayang di Sosok.id dengan jduul Kisah Pilu PSK, Kuat Layani 8 Pria Hidung Belang Seusia Ayahnya Demi Beli Obat Untuk Sembuhkan Sang Ibu: Sakit Mah Tetep...

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved