Aceh Besar Lawan Covid 19
Update Corona Hari Ini, Pasien Positif Covid-19 di Aceh Besar Capai 1.489 Orang
Dari total 1.489 kasus tersebut, pasien yang meninggal dunia sebanyak 66 orang, dirawat 41 orang, dan pasien dinyatakan sudah sembuh 1.382 orang.
Penulis: Asnawi Luwi | Editor: Saifullah
lihat foto
Laporan Asnawi Luwi | Aceh Besar
SERAMBINEWS.COM JANTHO - Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) Kabupaten Aceh Besar merilis data kasus konfirmasi positif corona di daerah itu.
Wakil Juru Bicara (Jubir) Satgas Covid-19 Aceh Besar, Muhajir, SSTP, MPA mengatakan, berdasarkan update corona hingga Sabtu (21/11/2020) hari ini, pasien terkonfirmasi positif Covid-19 sudah mencapai 1.489 orang.
Dari total 1.489 kasus tersebut, rinci Muhajir, pasien yang meninggal dunia sebanyak 66 orang, dirawat 41 orang, dan pasien dinyatakan sudah sembuh 1.382 orang.
Terkait hal tersebut, Wakil Jubir Satgas Covid-19 Aceh Besar ini, kembali mengingatkan masyarakat untuk selalu menerapkan Protokol Kesehatan (Protkes) Covid-19 dalam kehidupan sehari-hari.
“Jangan lupa untuk selalu tetap memakai masker ketika keluar rumah, mencuci tangan pakai sabun atau hand sanitizer, dan menjaga jarak, serta menghindari kerumunan,” imbaunya.
Baca juga: Disnakertrans Aceh Besar Gelar Diklat Ketrampilan Bagi Pencari Kerja
Baca juga: Lagi, Puluhan Pelanggar Protkes Covid-19 Terjaring di Aceh Besar, Dominan tak Pakai Masker
Baca juga: Pria Ini Diciduk Polisi karena Sebar Ujaran Kebencian dan Menghina Institusi Polri di Media Sosial
Selain mengajak selalu menerapkan pola ‘3M’, Muhajir juga meminta, masyarakat untuk meningkatkan imun tubuh dengan mengonsumsi makanan bergizi dan vitamin.
Razia Protkes Covid-19
Pada bagian lain, Satpol PP dan WH Aceh Besar kembali menggelar Operasi Yustisi dalam rangka pelaksanaan Perbup Nomor 24 Tahun 2020 tentang Penerapan Disiplin dan Penegakan Aturan Hukum bagi pelanggar Protokol Kesehatan (Protkes) Covid-19.
Seperti biasa, razia tersebut menyasar tempat-tempat dan objek wisata yang tersebar di sejumlah kecamatan dalam wilayah Kabupaten Aceh Besar.
Kasatpol PP dan WH Aceh Besar, M Rusli, SSos kepada Serambinews.com, Sabtu (21/11/2020), mengatakan, operasi kali ini dilakukan di kawasan Lhokseudu.
Pada tempat tersebut, sebut M Rusli, personel Satpol PP dan WH menjaring 20 pengunjung yang kedapatan tidak memakai masker.
“Razia ini merupakan rutinitas yang kita lakukan setiap musim liburan pada hari Sabtu dan Minggu,” beber Kasatpol PP dan WH.
Baca juga: Pangdam IM Mayjen TNI Hassanudin Pamitan dengan Keluarga Besar Kodam IM, Begini Suasananya
Baca juga: Muncul Kembali dan Terkam Sapi, Begini Rentetan Konflik Harimau dengan Manusia di Subulussalam
Baca juga: Terjatuh dari Sepeda Motor, Penjambret di Jangka Bireuen Babak Belur Dihajar Warga
Ia mengakui, saat razia di lokasi obyek wisata, pihaknya selalu menemukan masih tingginya pelanggaran Protkes Covid-19, dominan tak memakai masker.
“Hal ini terjadi karena kesadaran masyarakat tampaknya masih rendah terhadap pelaksanaan Protkes Covid-19 di Aceh Besar,” papar dia.
Maraknya pelanggaran Protokol Kesehatan (Protkes) Covid-19 di Kabupaten Aceh Besar ternyata turut mendapat sorotan dari kalangan DPRK.
Pihak legislatif menilai, masyarakat masih kurang mematuhi Protkes Covid-19, khususnya keharusan memakai masker ketika keluar rumah.
"Karena itu, perlu lebih gencar sosialisasi atau edukasi kepada masyarakat agar mereka mematuhi Protkes Covid-19," ujar Wakil Ketua DPRK Aceh Besar, Zulfikar Aziz, SE kepada Serambinews.com, Sabtu (21/11/2020).
Baca juga: Tak Pakai Masker, 105 Warga Aceh Besar Disanksi Bersihkan Pekarangan Meunasah
Baca juga: Dewan Dakwah Aceh akan Gelar Muswil Besok, Sejumlah Nama Kandidat Mencuat
Baca juga: Anggota Babinsa Koramil Indrapuri dan Warga Bersihkan Jalan Gampong Manggra
Selama ini, jelasnya, kesadaran masyarakat untuk disiplin Protkes Covid-19 masih sangat rendah, padahal ini penting untuk menjaga kesehatan dirinya, keluarga, dan orang lain.
Kondisi di Aceh Besar saat ini seperti di warkop-warkop, pusat pasar, dan pusat keramaian lainnya, papar dia, masih tinggi ditemukan pelanggaran Protkes Covid-19, khususnya yang tidak memakai masker.
Menurut Zulfikar, warga seolah-olah tidak percaya akan adanya virus corona, padahal virus corona ini nyata dan ada.
“Jadi, perlu kerja keras Satgas Covid-19 Aceh Besar agar masyarakat mematuhi Protkes Covid-19 dan maksimalkan pelayanan kesehatan dari tingkat desa hingga kecamatan guna mendeteksi wabah corona,” urainya.(*)
