Berita Bireuen
Kadisdik Aceh Sidak & Periksa Ruang Kerja Kepsek hingga Kamar Toilet Guru dan Siswa, Ini Temuannya
Kadisdik berkunjung ke sekolah tersebut tanpa diberi tahu terlebih dahulu kepada kepala sekolah dan dewan guru.
Penulis: Yarmen Dinamika | Editor: Saifullah
Laporan Yarmen Dinamika | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Aceh, Drs Alhudri, MM melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke lima sekolah di Kabupaten Bireuen, Jumat (12/2/2021) sejak pagi hingga sore.
Kadisdik berkunjung ke sekolah tersebut tanpa diberi tahu terlebih dahulu kepada kepala sekolah dan dewan guru.
Dalam kunjungannya ke Bireuen, Kadisdik Aceh turut didampingi Kabid Pembinaan SMK, Azizah, MPd, Plt Kabid Pembinaan GTK, Muksalmina, MSi, Kepala UPTD Balai Tekkomdik, Teuku Fariyal, MM.
Kadisdik memantau lima sekolah yang ada di Kabupaten Bireuen, yakni SMAN 1 Samalanga, SMAN 2 Samalanga, SMAN 1 Simpang Mamplam, SMKN 1 Simpang Mamplam, dan SMAN 1 Pandrah.
Pertama, di SMAN 1 Samalanga, Kadisdik melihat langsung satu per satu ruangan, mulai ruang kerja kepala sekolah, ruang guru, ruang belajar, kamar mandi (toilet) guru dan siswa.
• Kepala Dusun dan Istrinya Tewas Dibunuh Adik Kandung Bersama Keponakan, Pemicunya Masalah Ini
• Sembilan Gol Tercipta di Laga Kemenag KOBA FC Versus USK Eksekutif, Ini Pemenangnya
• MUI Terbitkan Fatwa Haram Aktivitas Buzzer, Berikut Isi Lengkapnya
Di sana Alhudri menemukan beberapa kaca jendela, meja, dan kursi sudah rusak.
"Perlu kerja keras kepala sekolah dan guru untuk membuat sekolah ini menjadi tempat yang nyaman untuk belajar," ujar Kadisdik.
Hampir setiap sudut ruangan tak luput dari pantauan Alhudri. Betapa tidak, ini merupakan sidak pertamanya pascapresentasi buku kepala sekolah.
Seolah tak mau mendapat laporan asal bapak senang (ABS), Alhudri terjun ke lapangan untuk memeriksa sekolah satu per satu.
Kedua, Kadisdik Aceh menuju SMAN 2 Samalanga. Di sana ia memantau ruang guru, perpustakaan, ruang kelas, dan wastafel.
• Ketua Dewan Syura Arab Saudi Kutuk Serangan Rudal Milisi Houthi, Sebut Sebagai Kejahatan Perang
• Ini Niat Puasa Bulan Rajab, Lengkap Bertulisan Arab dan Latin Serta Keutamaannya
• Ancaman Houthi ke Arab Saudi Harus Segera Dihentikan, DK PBB Diminta Bertindak
Alhudri terkejut saat melihat banyak buku yang berserakan dan tidak pada tempatnya.
"Kenapa bisa begini Pak?" tanya Kadisdik bernada kecewa. "Sekolah kami baru dilanda banjir Pak," sahut pesuruh sekolah.
Alhudri menyarankan agar kepala sekolah, guru, dan siswa dapat menjaga lingkungan sekolah agar bersih, rapi, estetis, dan indah (Bereh).
Dia pun tampak kecewa dengan sekolah yang satu ini karena masih jauh dari harapan.
Ketiga, Kadisdik melanjutkan sidaknya ke SMAN 1 Simpang Mamplam. Setiap ruangan diperiksanya secara merata.
• Wanita Pedagang Sayur Tewas Dibunuh, Pelaku Cecik Korban dan Disetubuhi Mayatnya
• Prof Jasman J Maruf: Rektor Seluruh Aceh Harus Bersanding, Bukan Bertanding
• AS Kutuk Keras Serangan Houthi ke Arab Saudi
Seolah mengobati kekecewaannya terhadap sekolah sebelumnya, dia memuji kinerja kepala di sekolah ini.
"Selamat kepada Bapak Kepsek yang telah benar-benar menjaga sekolah ini dengan baik," ucapnya.
Lalu secara spontan kepsek tersebut langsung menyalami dan memeluk Kadisdik Aceh.
Dia senang kinerja baiknya mendapat apresiasi dari orang nomor satu di Disdik Aceh.
"Alhamdulillah," katanya penuh haru.
Pujian itu patut diberikan, karena lingkungan sekolah tersebut sangat bersih dan rapi. Hal itu membuktikan keseriusan dari warga sekolah dalam merawatnya.
Keempat, Kadisdik menuju SMKN 1 Simpang Mamplam. Di sana ruangan sekolah berada dalam keadaan bagus. Namun, masih perlu dijaga kebersihannya.
• Ini 5 Kebiasaan yang Membuat Area Intim Wanita Sering Alami Infeksi
• Guru Honorer Dipecat Usai Posting Gaji Kecil, Bupati Carikan Sekolah Lain Sebagai Tempat Mengajar
• MUI Minta Pemerintah Revisi SKB 3 Menteri Terkait Seragam Sekolah, Berikut Sikap Lengkap MUI
Masih ditemukan sampah yang berserakan sehingga tidak indah dipandang mata.
"SMK harus melahirkan lulusan yang bisa bekerja di dunia usaha dan dunia industri," sebutnya.
SMK ini memiliki lahan hampir 7 hektare dan sebagiannya telah ditanami palawija. Namun, masih banyak lahan yang belum dimanfaatkan dengan optimal.
"Lahan yang luas ini tolong dimanfaatkan untuk praktik siswa dengan baik," pesan Alhudri.
Meski sudah tampak bagus dari depan, tetapi kepala sekolah dimintanya untuk terus berbenah agar membuat lingkungan sekolah nyaman dan bersih.
Kelima, menjelang Magrib, Kadisdik mengakhiri kunjungannya di SMAN 1 Pandrah. Dia memeriksa setiap sudut ruangan yang ada di sana.
• Cewek Wajib Tahu, Ini 5 Produk Kecantikan Berbasis Cokelat yang Harus Dibeli & Segudang Manfaatnya
• Rusia Ancam Eropa, Sanksi Akan Dapat Putuskan Hubungan
• Fakta Demonstran Wanita Ditembak di Kepala Saat Demo Myanmar, Siapa yang Melepaskan Tembakan?
Meski dalam keadaan gelap, namun tak mematahkan semangatnya untuk melihat satu per satu sudut ruangan.
"Sesuai arahan Pak Gubernur Aceh dan Pak Sekda untuk meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan di Aceh harus ada terobosan. Ini merupakan salah satu cara dengan mengevaluasi langsung ke sekolah-sekolah," ujarnya.
Alhudri berharap, dengan melaksanakan delapan standar nasional pendidikan tersebut, diharapkan bisa terjadi peningkatan mutu pendidikan di Aceh.
Sehingga akan banyak siswa-siswi yang lulus ke perguruan tinggi terkemuka dan bekerja di dunia usaha dan dunia industri.
Pemerintah Aceh, menurutnya, bertekad untuk mendorong peningkatan kualitas pendidikan.
• Bunda, Hindari Penggunaan Produk Kosmetik Saat Hamil, Ini 5 Bahan Berbahaya dalam Produk Kecantikan
• Vaksin Covid-19 Pfizer Dikirim ke Jepang, Kendalikan Virus Corona Jelang Olimpiade
• HAM PBB Serukan Sanksi Keras ke Pemimpin Kudeta Militer Myanmar
Program Standar Nasional Pendidikan menjadi dasar bagi pemerintah untuk melakukan perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan pendidikan.
Hal itu dinyatakan Kadisdik Aceh saat melakukan inspeksi mendadak untuk memastikan delapan Standar Nasional Pendidikan telah berjalan dengan baik di sejumlah SMA dan SMK yang ada di Kabupaten Bireuen, Jumat (12/2/2021).(*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/aceh/foto/bank/originals/kadisdik-al-hudri-sidak-lima-sekolah.jpg)