Pemuda Pulo Aceh Tolak Wacana Lapas Narkoba: Jangan Samakan Kami dengan Nusakambangan

Kami ulangi Pak Wabup, warga Pulo Aceh tidak butuh lapas narkoba, yang kami butuhkan adalah infrastruktur kesehatan, pendidikan dan transportasi.

Penulis: Yocerizal | Editor: Yocerizal
Serambinews.com
Muhajir Tokoh Pemuda Pulo Aceh 

Pemuda Pulo Aceh Tolak Wacana Lapas Narkoba: Jangan Samakan Kami dengan Nusakambangan

Laporan Yocerizal | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Wacana menjadikan Pulo Aceh sebagai tempat rehabilitasi pencandu narkoba mendapat penolakan keras dari unsur pemuda setempat.

Wacana itu awalnya dihembuskan oleh Wakil Bupati (Wabup) Aceh Besar, Tgk Husaini A Wahab atau yang akrab disapa Waled Husaini.

Waled mengusulkan kepada Pemerintah Aceh untuk menjadikan Pulo Aceh menjadi tempat rehabilitasi terhadap orang-orang yang melakukan penyalahgunaan narkoba di Aceh.

Usulan itu didasarkan pada keprihatinan Wakil Bupati melihat maraknya penyalahgunaan narkoba di provinsi ini.

Apalagi para tersangka yang selama ini ditangkap dan dibina, begitu bebas dari lapas, tetap kembali melakukan perbuatan yang sama.

“Makanya, perlu ada tempat seperti pengasingan di Pulo Aceh semisal Lapas  Nusakambangan yang ada di Jawa Tengah. Mereka yang terlibat penyalahgunaan narkoba dimasukkan ke Pulo Aceh,” ulasnya.

Baca juga: HASIL Liga Champions: Chelsea Terlalu Kuat untuk Dikalahkan Real Madrid

Baca juga: Badan Intelijen Jerman Sebut Iran Sedang Berusaha Memproduksi Senjata Pemusnah Massal

Baca juga: Berkat sang Ibunda, Kiper Fakhrurrazi Kuba Putuskan Tetap Bertahan di Persiraja

“Di sana nantinya, mereka akan dibina dan ditempa akhlak serta keimanannya agar melaksanakan shalat lima waktu dan memperdalam ilmu agama Islam," tutur Tgk Husain A Wahab.

Wacana itu mendapat dukungan dari Komisi I DPRA dan Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham).

"Saya rasa ini pemikiran dan gagasan yang cerdas dan lokasi Pulo Aceh memang sangat strategis," ujar Anggota Komisi I DPRA, Bardan Sahidi, kepada Serambinews.com, Senin (26/4/2021).

Kepala Kanwil Kemenkumham Aceh, Drs Meurah Budiman SH MH menyambut baik ide Wakil Bupati Aceh Besar, Tgk Husaini A Wahab.

"Membangun lapas narkoba di Pulo Aceh merupakan ide yang bagus untuk kepentingan penegakan hukum, pembinaan narapidana dan melindungi masyarakat," ujar Meurah Budiman.

Lalu bagaimana dengan warga Pulo Aceh sendiri? Apakah mereka bersedia daerahnya dijadikan tempat pengasingan bagi pelaku penyalahgunaan narkoba, layaknya seperti Nusakambangan?

Baca juga: Waled Husaini Usulkan Pulo Aceh Jadi Lapas ‘Nusakambangan’ Khusus Narkoba, Begini Alasannya

Baca juga: Komisi I DPRA Dukung Pulo Aceh Jadi Lapas Nusakambangan Narkoba, Ini Gagasan Cerdas dan Strategis

Baca juga: Kemenkumham Dukung Usulan Waled Husaini, Bangun Lapas Narkoba di Pulo Aceh

Terkait hal ini, Serambinews.com menerima pernyataan tertulis dari salah satu tokoh pemuda Pulo Aceh, Muhajir.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved