Berita Bener Meriah
Mobil Damkar Rusak, Warga Padamkan Kebakaran Rumah Secara Manual, Bangunan tak Bisa Diselamatkan
Musibah kebakaran kembali melanda Kabupaten Bener Meriah, Selasa (15/6/2021). Kali ini, dalam satu hari, dua bangunan milik warga terbakar.
Penulis: Budi Fatria | Editor: Saifullah
lihat foto
Laporan Budi Fatria | Bener Meriah
SERAMBINEWS.COM, REDELONG - Musibah kebakaran kembali melanda Kabupaten Bener Meriah, Selasa (15/6/2021).
Kali ini, dalam satu hari, dua bangunan milik warga kabupaten setempat dilalap ‘si jago merah’.
Musibah kebakaran pertama terjadi di Kampung Petukel Blang Jorong, Kecamatan Bandar, Kabupaten Bener Meriah, sekira pukul 07.45 WIB.
Dalam kejadian itu, satu kios berkontruksi kayu beserta isinya ikut terbakar.
Api baru dapat dipadamkan sekira pukul 08.20 WIB, dengan bantuan satu unit mobil pemadam kebakaran (damkar) Pos Bandar.
Baca juga: Rumah Petugas Linmas Kantor Keuchik Gampong Sukaramai Habis Terbakar, 5 Armada Diterjunkan ke Lokasi
Baca juga: Daripada Menganggur, Peraih Emas SEA Games untuk Indonesia Kini Secara Sukarela Menjadi Kuli Batu
Baca juga: Mendagri Minta Kepala Daerah Manfaatkan Masa Jabatan untuk Penanganan Pandemi Covid-19
Kios tersebut merupakan milik Hakim (67), yang ditempati oleh Yuni Arista Devi (33), sebagai tempat usaha jualan baju sekaligus tempat tinggalnya.
Kemudian, kebakaran kembali terjadi di Dusun Pintu Gerbang, Kampung Perdamaian, Kecamatan Pintu Rime Gayo (PRG), Kabupaten Bener Meriah, sekira pukul 10.00 WIB.
Kejadian itu menimpa rumah milik Murniati (60), yang berkonstruksi kayu dengan kondisi hangus terbakar.
Kebetulan, saat peristiwa itu, satu unit mobil pemadam kebakaran (damkar) Pos Pintu Rime Gayo (PRG) dalam kondisi rusak.
Sehingga masyarakat setempat harus berjibaku untuk memadamkan api secara manual.
Baca juga: Piala Wali Kota Solo Mendadak Batal Digelar Tepat Waktu, Gibran Rakabuming Beberkan Penyebabnya
Baca juga: Residivis Narkoba Ditangkap Saat Transaksi di Warkop, Pengunjung Sempat Anggap Perkelahian Biasa
Baca juga: Cegah Aksi Premanisme, Ini yang Dilakukan Polres Lhokseumawe
Namun karena rumah berkonstruksi kayu api dengan cepat melalapnya.
“Pada saat musibah kebakaran terjadi, rumah milik Murniati (60), dalam keadaan kosong karena pemiliknya masih berada di kebun,” ujar Kapolres Bener Meriah, AKBP Siswoyo Adi Wijaya, SIK melalui Kapolsek Pintu Rime Gayo, Ipda Dasril, Selasa (15/6/2021).
Lanjutnya, api dapat dipadamkan secara manual oleh masyarakat dan juga dibantu oleh personel TNI/Polri serta muspika setempat, sekira pukul 10.30 WIB.
“Karena kondisi rumah berbahan kayu sehingga api dengan cepat melalap rumah tersebut,” ungkapnya.
Disebutkan, saat kejadian itu kebetulan mobil damkar unit Pos PRG telah dihubungi oleh masyarakat kampung tersebut.
Baca juga: Kasus Pasien Positif Corona Bertambah 40 Orang di Aceh Besar, Wakil Ketua DPRK Sorot Posko PPKM
Baca juga: DPRK Lhokseumawe akan Tempati Gedung Eks DPRK Aceh Utara
Baca juga: DPR Aceh Terima Penghargaan Green Leadership dari KLHK
Namun, unit damkar tersebut dalam keadaan rusak, sehingga tidak dapat membantu memadamkan kebakaran yang terjadi di Kampung Perdamaian, Kecamatan Pintu Rime Gayo, Kabupaten Bener Meriah.
“Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, saat ini korban beserta anak dan menantunya, mengungsi di rumah tetangga korban,” sebut Kapolsek Pintu Rime Gayo, Ipda Dasril.
Sambungnya, untuk penyebab kebakaran, masih dalam penyelidikan kepolisian sektor Pintu Rime Gayo.
Secara terpisah, Kabid Darurat BPBD Bener Meriah, Anwar Sahdi, STP, MSi yang dikonfirmasi Serambinews.com, melalui sambungan telepon membenarkan bahwa satu unit mobil kebakaran (damkar) Pos PRG saat kejadian kebakaran itu dalam kondisi rusak.
“Mobil damkar tersebut rusak harus bongkar mesin, sehingga saat kejadian itu kita juga langsung menghubungi Camat serta Muspika setempat untuk mengabari hal itu,” ujar Anwar Sahdi.
Baca juga: Perdana Menteri Palestina Sebut Pemerintahan Baru Israel Sama Buruknya dengan Era Netanyahu
Baca juga: VIDEO Jembatan Menuju Rutan Singkil Tertutup Beton, Jadi Penyebab Jalan Provinsi Kerap Banjir
Baca juga: Ini Jumlah Masyarakat yang Telah Divaksin Covid-19 di Wilayah Hukum Polres Lhokseumawe
“Insya Allah dalam dua atau tiga hari ini, mobil damkar unit PRG tersebut akan selesai diperbaiki,” terangnya.
Disebutkan, saat ini unit damkar di Kabupaten Bener Meriah yang siap digunakan sebanyak hanya sebanyak 9 unit.
“Ada satu unit lagi yang juga baru siap diperbaiki karena mengalami patah as, itu hanya bisa untuk membantu membackup armada utama,” jelasnya.
Anwar menjelaskan, kebetulan saat kejadian itu, pihaknya sedang menangani kebakaran yang terjadi di Kampung Blang Jorong.
Baca juga: Tips Atasi dan Ketahui Gejala Susah Tidur di Malam Hari, Ikuti Beberapa Langkah Berikut Ini!
Baca juga: VIDEO UNIK, Kapolsek Syamtalira Bayu, Iptu Lilisma Modifikasi Sepmor Polisi Menjadi Ambulan Keliling
Baca juga: Tegakkan Disiplin Protkes, Bupati Aceh Singkil: Operasi Yustisi Kembali Dilakukan
“Saat perjalanan pulang dapat info kebakaran di Pintu Rime Gayo, dan anggota tidak sampai ke lokasi kebakaran karena warga sudah memadamkan api,” terangnya.(*)
