Kupi Beungoh

KASIH IBU SEPANJANG HAYAT; Kasih Anak Jangan Tunggu Mudik

Ini sebuah kebiasaan di masyarakat,  sebuah kebiasaan yang kurang tepat rasanya,  melihat orang tua kok harus tunggu mudik, tunggu lebaran

Editor: Amirullah
ist
Ainal Mardhiah, S.Ag. M.Ag adalah Dosen Tetap Fakultas Tarbiyah Dan Keguruan UIN Ar Raniry Banda Aceh 

Oleh: Ainal Mardhiah, S.Ag. M.Ag*)

Teringat sebait lagu,

Kasih ibu kepada beta,

Tak terhingga sepanjang masa,

Hanya memberi

Tak harap kembali,

Bagai sang surya menyinari dunia.

Kasih ibu sepanjang hayat, kasih anak harus tunggu mudik.

Ini sebuah kebiasaan di masyarakat,  sebuah kebiasaan yang kurang tepat rasanya,  melihat orang tua kok harus tunggu mudik, tunggu lebaran,  padahal kadang rumahnya tidak terlalu berjauhan, ataupun ada yang berjauhan rumah tapi hartanya melimpah.

Di penghujung usianya, di masa tuanya setiap hari orang  tua rindu,  menunggu, mengharap, mendoakan kehadiran anak-anaknya datang mengunjunginya.

Baca juga: ALASAN APA; Wanita Islam Menutup Seluruh Tubuhnya Kecuali

Betapa tersiksanya orang tua menunggu anaknya pulang, jika harus tunggu mudik, bahkan ada yang gak pernah pulang, karena suami tidak mengizinkan,  alasannya suami sibuk istri harus patuh suami, atau dilarang istri, sementara setiap waktu orang tua rindu.

Makin tersiksa lagi orang tua, bila melihat setiap sudut rumah,  kini sepi, melihat setiap ruang,  ada bayangan dan kenangan tentang anaknya yang tinggal kenangan, yang ingin di ulang.

 Ingin beliau kembali ke masa lalu,  mendengar   tangisan, rengekan, pelukan, sikap manja, sikap cengeng, pelukan mesra anak anaknya, keributan diantara anaknya berebut makanan, rumah berserakan dengan mainan dengan makanan, rindu panggilan mak abu, ayah bunda, umi abi, mama papa, semua itu kini tinggal kenangan, tinggal kerinduan, kayak bait sebuah lagu "Kini hanya tinggal kerinduan", semua sudah dibatasi oleh waktu yang tidak bisa di ulang lagi.

 "Jangan buat orang tua tersiksa menahan rindu."

Baca juga: IMAN; Tak Dapat Di Warisi Dari Seorang Ayah Yang Bertaqwa

Menyiapkan waktu terbaik setiap minggu atau  setiap bulan,  untuk melihat orang tua secara langsung atau dengan menelepon, atau mengirim sedikit keperluan beliau setiap bulan, akan sangat membahagiakan bagi orang tua, dan itu akan membawa keberkahan, kemudahan rezeki dan urusan bagi kita sekeluarga.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved