Berita Banda Aceh

Ketua AJI Indonesia: Orang Malas Baca, Jurnalisme Berkualitas Jadi Tantangan

"Sekarang, yang berkualiatas kadang orang malas baca karena menurut mereka bacaan yang berkualitas itu berat, kurang disukai dan sebagainya...

Penulis: Sara Masroni | Editor: Nurul Hayati
SERAMBINEWS.COM/ SARA MASRONI
Kiri ke kanan - Kepala Bidang Pengelolaan Komunikasi Publik Diskominsa Aceh Alfajrian AB SE MM, Ketua AJI Indonesia Nany Afrida, Presidium Mafindo Puji F Susanti, Moderator Maimun Saleh. 

"Cuma kita kawan-kawan, anak muda, malas mengajari orang menggunakan smartphone dengan baik dan benar, ini juga tantangannya," kata Nany.

Selanjutnya Presidium Mafindo, Puji F Susanti mengatakan, salah satu penangkal hoaks adalah dengan prilaku berpikir kritis baik di kalangan jurnalis maupun masyarakat.

Sebab menurutnya, kemajuan AI tidak bisa dibendung lagi di tengah kondisi masyarakat yang belum siap secara literasi dan kerap kurang bijak menggunakan platform media sosial.

"Sebelum ada konflik saat sebuah informasi hoaks beredar, tugas kita adalah menanggulanginya, media punya peran besar untuk itu," kata Puji.

"Kita bisa menciptakan demokrasi yang lebih baik, terutama jelang Pilkada dan PON tahun ini, untuk itu melawan hoaks dan membangun jurnalisme berkualitas sudah semestinya menjadi tanggung jawab kita di era digital sekarang," pungkasnya. (*)

Baca juga: Zikri-Muzakir Terpilih Jadi Ketua dan Sekretaris AJI Lhokseumawe 2024-2027


 
 
 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved