Kupi Beungoh
Peran Ulama Aceh Dalam Politik 2024: Menegakkan Syariat, Mencegah Fitnah dan Memperjuangkan Ummat
ULAMA ACEH memasuki ranah politik pada Pileg 2024 dan Pilkada 2024 dengan berbagai tujuan yang memiliki dasar ilmiah dan dapat dikaitkan dengan agama.
Dalam Surah Al-Baqarah ayat 217, Allah berfirman: "Fitnah itu lebih besar bahayanya daripada pembunuhan."
- Hadis: Rasulullah juga mengingatkan tentang bahaya fitnah dan pentingnya umat Islam untuk menjauhinya:
"Akan ada fitnah yang akan menimpa hati manusia seperti datangnya malam yang gelap. Seseorang akan bangun pagi sebagai seorang mukmin, dan akan menjadi kafir di sore hari." (HR. Muslim).
Dengan terlibat dalam politik, ulama dapat berusaha mengarahkan kebijakan agar tidak memicu fitnah dan menjaga kestabilan masyarakat.
3. Menjaga Amar Ma'ruf Nahi Munkar dalam Kebijakan Publik
- Alasan Ilmiah: Salah satu tugas utama ulama adalah melakukan amar ma'ruf nahi munkar, yaitu mendorong kebaikan dan mencegah kemungkaran.
Dalam konteks politik, ulama dapat mempengaruhi kebijakan publik sehingga sesuai dengan nilai-nilai Islam dan mencegah hal-hal yang bertentangan dengan agama.
- Perspektif Al-Qur'an: Dalam Surah Ali Imran ayat 104, Allah berfirman:
"Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang ma'ruf, dan mencegah dari yang munkar; merekalah orang-orang yang beruntung."
- Hadis: Rasulullah bersabda, "Barangsiapa di antara kalian melihat kemungkaran, hendaklah ia merubahnya dengan tangannya (kekuasaannya); jika tidak mampu, maka dengan lisannya; jika tidak mampu, maka dengan hatinya, dan itu adalah selemah-lemahnya iman." (HR. Muslim).
Dengan berada dalam pemerintahan, ulama memiliki kesempatan lebih besar untuk mencegah kemungkaran secara langsung melalui kebijakan.
4. Menghadirkan Kepemimpinan yang Berbasis Nilai-Nilai Islam
- Alasan Ilmiah: Ulama terjun ke politik dengan tujuan menghadirkan kepemimpinan yang berbasis pada nilai-nilai Islam, seperti kejujuran, integritas, dan tanggung jawab.
Dalam politik, kepemimpinan yang baik sangat dibutuhkan untuk mewujudkan masyarakat yang adil dan sejahtera.
- Perspektif Al-Qur'an: Dalam Surah Al-Ahzab ayat 21, Allah berfirman:
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.