PT Timah Dapat Untung Rp 1,3 Triliun Setelah Putus Kerja Sama dengan Harvey Moeis

PT Timah Tbk disebut langsung meraup untung Rp 1,3 triliun pada 2021 setelah menghentikan kontrak kerja sama sewa smelter swasta

Editor: Faisal Zamzami
Tangkap layar YouTube Kompas TV Pontianak
Suami Sandra Dewi, Harvey Moeis menjadi tersangka kasus korupsi dalam tata niaga komoditas timah wilayah izin usaha pertambangan (IUP) PT Timah Tbk. (Tangkap layar YouTube Kompas TV Pontianak) 

SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - PT Timah Tbk disebut langsung meraup untung Rp 1,3 triliun pada 2021 setelah menghentikan kontrak kerja sama sewa smelter swasta yang diinisiasi suami Sandra Dewi, Harvey Moeis.

Kondisi keuangan itu terungkap ketika Direktur Keuangan PT Timah Vina Eliani dihadirkan sebagai saksi untuk terdakwa Harvey Moeis dalam sidang dugaan korupsi kegiatan niaga PT Timah di Bangka Belitung.

Mulanya, Jaksa mengkonfirmasi neraca keuangan PT Timah yang untung Rp 38 miliar pada 2018 namun berlangsung rugi ratusan miliar setelah itu.

"Kerugian mulai dialami tahun 2019 senilai Rp 611 miliar, kemudian di tahun 2020 Rp 340 miliar. Betul Bu?" tanya Jaksa di ruang sidang Pengadilan Tipikor, Jakarta Pusat, Kamis (29/8/2024).

 "Betul," jawab Vina.

Jaksa juga mengkonfirmasi selama 2019 sampai 2020, PT Timah tengah menjalani kerja sama sewa smelter yang diinisiasi Harvey Moeis dengan lima perusahaan swasta yang tidak memenuhi kompetensi.

Total biaya sewa smelter selama 2018, 2019, dan 2020 mencapai Rp 3.023.880.431.161 atau Rp 3 triliun.

PT Timah kemudian memutus kerja sama sewa smelter itu pada Desember 2020.

Setelah itu, laporan keuangan pada 2021 menyatakan keuntungan perusahaan melejit hingga tembus satu triliun.

 "Tahun 2021, baru kembali untung, Rp 1,3 triliun?" tanya Jaksa.

 "Betul," jawab Vina.

"Berarti keuntungan itu diperoleh setelah berhenti kerja sama?" tanya Jaksa lagi.

"Iya di tahun 2021 memang dari harga cukup tinggi, di atas 38 ribu dollar," kata Vina.

Baca juga: Profil Brigjen Mukti Juharsa, Jenderal Terseret Sidang Korupsi Timah Harvey Moeis, Ini Perannya

Menurutnya, di luar faktor pemutusan kerja sama yang diinisiasi Harvey Moeis, harga jual dan kondisi stok logam Timah juga mempengaruhi.

Pun ketika mengalami kerugian ratusan miliar pada 2019 dan 2020, perusahaan dihadapkan pada harga jual komoditas timah yang merosot dan bunga yang naik.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved