Breaking News

Nasib Tragis Mahasiswi di Jember, Tewas Bersama Janinnya di Kos, Dipaksa Aborsi oleh Suami Siri

Di sebelah jasad perempuan asal Kabupaten Demak, Jawa tengah terdapat mayat janin yang tertutup kain.

Editor: Faisal Zamzami
SURYA.CO.ID/Imam Nahwawi
FI (25), tersangka yang memaksa mahasiswi aborsi saat dikeler di Mapolres Jember, Rabu (26/10/2024). 

SERAMBINEWS.COM - Nasib tragis menimpa  JA (24), seorang mahasiswi yang ditemukan tewas di rumah kos di Jalan Sumantara, Kecamatan Sumbersari, Kabupaten Jember, Jawa Timur pada Sabtu (19/10/2024).

Di sebelah jasad perempuan asal Kabupaten Demak, Jawa tengah terdapat mayat janin yang tertutup kain. 

JA meninggal diduga akibat aborsi karena meminum obat keras.

Korban adalah mahasiswi yang sedang menempuh kuliah di Kabupaten Jember.

"Setelah kami cek ke TKP, korban ditemukan meninggal dunia bersama dengan janin di dekatnya. Kondisi korban saat ditemukan itu separo tidak mengenakan pakaian," ujar Kasat Reskrim Polres Jember, AKP Abid Uais Al-Qarni Aziz Senin (21/10/2024).

"Kondisi kos dalam keadaan terkunci dari dalam dan itu kos nya sendiri. Nah untuk kondisi bayi itu sudah kelihatan bentuknya dan dalam kondisi yang utuh," tambah dia.

 
Teman korban, IF (24) mengatakan sebelum meninggal dunia, JA sempat menghubungi orangtuanya melalui pesan singkat lewat Whatsapp.

"Setelah keluarganya (ibu korban) menghubungi balik, itu sudah tidak bisa," tutur dia.

IF kemudian mengatakan keluarga mencoba menghubungi pemilik kos untuk memastikan keadaan putrinya. Setelah dibuka kamarnya, korban sudah tidak bernyawa.

"Baru setelahnya pemilik kos itu langsung melapor ke Polres Jember mengenai penemuan jasad korban," ungkapnya.

Iqbal mengungkapkan mahasiswi ini diketahui memiliki pacar sejak 4 tahun yang lalu. 

Menurut IF, sejak menjalin asmara, sikap korban berubah dan menjadi pribadi yang sedikit tertutup.

"Sejak 4 tahun lalu itulah, dia seperti menutup diri dari teman-temannya termasuk saya dan sahabatnya sendiri. Entah itu disuruh pacarnya atau memang kemauannya sendiri," paparnya.

"Pacarnya itu warga Situbondo dan juga kakak tingkat (satu tahun diatasnya) korban di universitasnya. Kalau sekarang pacarnya itu sudah lulus kuliah," ulas dia.

Baca juga: Mahasiswi di Jember Tewas Bersama Janin Bayinya, 3 Kali Dipaksa Suami Siri Minum Obat Aborsi

Suami siri paksa aborsi

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved