Konflik Palestina dan Israel
Netanyahu Tegaskan Serangan di Gaza Baru 'Permulaan', Ratusan Tewas Dalam Serangan Mematikan!
Perdana Menteri Benjamin Netanyahu mengonfirmasi pada Selasa malam, (18/3/2025), bahwa negara tersebut melanjutkan pertempuran "dengan kekuatan penuh"
Penulis: Sri Anggun Oktaviana | Editor: Muhammad Hadi
X @netanyahu
NETANYAHU - Foto ini diambil dari publikasi X Netanyahu pada Jumat (21/2/2025), memperlihatkan Perdana Menteri Israel Netanyahu berpidato terkait perpanjangan gencatan senjata. Netanyahu mulai memanggil 400.000 tentara cadangan untuk ditempatkan ke perbatasan Gaza, usai Hamas menolak usulan perpanjangan gencatan senjata.
Ia mengatakan, “Serangan itu begitu tiba-tiba sehingga jumlah staf medis yang tersedia tidak memadai untuk skala serangan besar ini, dan tim tambahan segera dipanggil untuk membantu.”
Dengan serangan yang terus berlanjut, tampaknya situasi ini tidak akan berakhir dalam waktu dekat, dan upaya untuk mencapai perdamaian yang stabil dan abadi di kawasan ini semakin terhambat oleh perbedaan besar antara Israel dan Hamas dalam hal negosiasi dan kesepakatan gencatan senjata.\
Baca juga: Sosok Abu Razak, Tokoh Penting Dalam Sejarah GAM hingga Bawa Aceh Masuk 6 Besar Klasemen PON 2024
(Serambinews.com/ Sri Anggun Oktaviana)
Berita Terkait: #Konflik Palestina dan Israel
| Hamas Ingin Tetap Kuasai Keamanan Gaza, Tak Bisa Janjikan Pelucutan Senjata |
|
|---|
| Pengakuan Jurnalis Palestina, Saleh Aljafarawi Sebelum Gugur di Gaza: Saya Hidup dalam Ketakutan |
|
|---|
| Pengakuan Aktivis GSF Gaza: Disiksa di Sel Israel sebelum Akhirnya Dideportasi |
|
|---|
| Armada Bantuan Gaza yang Bawa Greta Thunberg Dicegat Israel, Picu Gelombang Kecaman Internasional |
|
|---|
| Tank Israel Makin Dekat ke Pusat Kota Gaza, Trump dan Netanyahu Bahas Rencana Damai di Gedung Putih |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/aceh/foto/bank/originals/Perdana-Menteri-Israel-Netanyahu-berpidato-terkait-perpanjangan-gencatan-senjata.jpg)