Berita Banda Aceh
Badan Gizi Nasional Bakal Dirikan SPPG di Seluruh Aceh, Fokuskan Wilayah 3T
Pihaknya juga siap membangun lebih dari tiga SPPG, jika Pemda mampu menyediakan lahan lebih. Boby menambahkan, kriteria lahan yang dibutuhkan...
Penulis: Rianza Alfandi | Editor: Nurul Hayati
Pihaknya juga siap membangun lebih dari tiga SPPG, jika Pemda mampu menyediakan lahan lebih. Boby menambahkan, kriteria lahan yang dibutuhkan untuk mendirikan SPPG di antaranya memiliki luas minimal 1.000 meter persegi dan berada di dekat lingkungan sekolah.
Laporan Rianza Alfandi | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Badan Gizi Nasional (BGN) bakal mendirikan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) program Makan Bergizi Gratis di wilayah 3T (tertinggal, terluar dan terdepan) di setiap kabupaten/kota yang ada di Aceh.
Hal tersebut disampaikan oleh Staf Ahli Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Boby Kusuma, saat menggelar pertemuan dengan Plt Sekda Aceh, M Nasir, di Kantor Gubernur Aceh, Rabu, (14/5/2025).
"Minimal tiga titik SPPG bakal dibangun di setiap kabupaten/kota," kata Boby.
Guna mempercepat pembangunan SPPG, Boby meminta pemerintah kabupaten/kota menyediakan minimal tiga titik lahan untuk dipinjam pakai BGN.
Pihaknya juga siap membangun lebih dari tiga SPPG, jika Pemda mampu menyediakan lahan lebih.
Boby menambahkan, kriteria lahan yang dibutuhkan untuk mendirikan SPPG di antaranya memiliki luas minimal 1.000 meter persegi dan berada di dekat lingkungan sekolah.
Baca juga: Bill Gates Puji Program Makan Bergizi Gratis: Penting untuk 1.000 Hari Pertama Anak
Sementara itu, Plt Sekda Aceh M Nasir, menyambut baik rencana pembangunan SPPG di Aceh.
Ia siap mengkoordinasikan seluruh pemerintah kabupaten/kota, agar segera mempercepat penyediaan lahan yang dibutuhkan sehingga program makan bergizi gratis sukses di Aceh.
"Program makan bergizi gratis ini sangat penting agar berjalan sukses, dampaknya akan kita rasakan 10 tahun ke depan dalam menurunkan angka stunting," ungkapnya.
Diketahui, rapat tersebut juga diikuti Asisten Sekda Aceh Azwardi, Kepala Dinas Kesehatan Aceh Munawar, Kepala Dinas Pendidikan Aceh Marthunis, dan unsur Pemkab dan Pemko yang ikut secara virtual. (*)
Baca juga: Mana Lebih Berisiko Bagi Kesehatan, Mi Instan atau Bumbunya? Ini Saran Ahli Gizi dan Cara Memasaknya
Sidang Perdana Dugaan Korupsi BGP Aceh, TW Ajukan Eksepsi, M Lanjut ke Pembuktian |
![]() |
---|
STIS Nahdlatul Ulama Aceh Kukuhkan 95 Wisudawan pada Angkatan ke-IV, Ini Pesan Abu Faisal Ali |
![]() |
---|
Dari Aceh untuk Dunia: 6 Dosen USK Masuk Deretan Dua Persen Peneliti Paling Berpengaruh, Siapa Saja? |
![]() |
---|
Tim Petranova Raih Juara I Lomba Esai Nasional PRAKTEK 2025 dengan “ECOHEAL CONCRETE” |
![]() |
---|
Sekda Aceh M Nasir Pacu Legalitas 1.630 Sumur Minyak Rakyat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.