Liputan Eksklusif Aceh

Kasus Suspek Campak di Aceh Jaya Naik 300 Persen, Penyebab Utama Terdeteksi

Bulan ini (Juli 2025) ada 7 kasus suspek campak. Masih menunggu hasil uji lab, apakah mereka positif atau tidak.

Penulis: Riski Bintang | Editor: Safriadi Syahbuddin
FOR SERAMBINEWS.COM
CAMPAK - Kepala Dinas Kesehatan Aceh Jaya, Salbiah, menjelaskan tentang peningkatan kasus suspek campak yang terjadi tahun 2025. 

Bulan ini (Juli 2025) ada 7 kasus suspek campak. Masih menunggu hasil uji lab, apakah mereka positif atau tidak.

Laporan Riski Bintang | Aceh Jaya

SERAMBINEWS.COM, CALANG - Kasus suspek penyakit campak di Kabupaten Aceh Jaya mengalami peningkatan yang cukup drastis.

Berdasarkan data yang diperoleh Serambinews.com, ada 45 kasus suspek campak yang terjadi pada tahun 2025.

Angka tersebut naik 300 persen lebih atau 3 kali lipat dari kasus suspek campak yang terjadi pada tahun 2024 sebanyak 14 kasus.

Kepala Dinas Kesehatan Aceh Jaya, Salbiah, melalui Kasi Survelain dan Imunisasi, Cut Nazimah menyebutkan, kebanyakan pasien yang terinfeksi campak disebabkan tidak mendapat/melakukan imunisasi campak.

"Kasus tahun ini 45, naik tajam dibandingkan tahun lalu," kata Nazimah.

"Kebanyakan karena tidak melakukan imuniasi campak saat masih bayi," tambahnya.

Baca juga: Waspada Campak di Aceh Jaya: 45 Kasus Suspek, Imunisasi Jadi Kunci Pencegahan

Nazimah merincikan, kenaikan kasus campak paling tinggi dalam tahun ini terjadi pada Februari, yaitu 14 kasus suspek campak.

Pun demikian, dari 45 kasus suspek campak, hanya ada 11 orang yang positif campak.

Tentang penyebarannya, menurut Nazimah, kasus suspek campak hampir merata di seluruh wilayah Kabupaten Aceh Jaya.

Dari 12 Puskesmas di 9 kecamatan hampir semuanya menerima pasien dengan dugaan suspek campak.

Hanya di wilayah kerja Puskesmas Ligan dan Lhok Kruet yang tidak ditemukan pasien suspek campak.

Menurut Cut Nazimah, wilayah Puskesmas Calang menjadi kawasan dengan laporan suspek campak terbanyak.

Ada 12 kasus yang ditemukan di wilayah Puskesmas Calang, dan Gampong Keutapang menjadi daerah terbanyak suspek campak ini.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved