Baca tanpa iklan
Laporan Rizwan | Nagan Raya
SERAMBINEWS.COM, SUKA MAKMUE – RSUD Sultan Iskandar Muda (SIM) Nagan Raya pada Senin (14/6/2021), merawat 11 pasien positif Covid-19.
Jumlah itu terjadi pengurangan dari sebelumnya, di mana kala itu rumah sakit pelat merah tersebut merawat 14 orang pasien positif terpapar Virus Corona.
Direktur RSUD SIM Nagan Raya, drg Doni Asrin kepada Serambinews.com, Senin (14/6/2021), membenarkan, jumlah positif Covid-19 yang dirawat sebanyak 11 orang.
Sehingga, ujar dia, Ruang Pinere yang khusus merawat pasien Covid-19, masih tersisa 13 tempat tidur.
"Ada 11 orang yang dirawat status positif," kata drg Doni Asrin.
Baca juga: Ini Rincian Jumlah Peserta di Unimal yang Lulus SBMPTN, Tak Lulus, Masih Berkesempatan via Mandiri
Baca juga: Netanyahu Siap Rusak Hubungan Israel-AS, Pemerintahan Baru Dipastikan Dapat Tekanan
Baca juga: Dokter RSUD dr Zubir Mahmud Sukses Operasi Perdana Pasien Hamil Positif Covid-19
Doni juga mengakui bahwa seorang Kabag yang bertugas di Setdakab dirawat di RSUD SIM dengan status positif Covid-19.
"Masih dalam perawatan," ujar Direktur RSUD SIM Nagan Raya.
Tes Swab dadakan
Sementara itu, tim Dinas Kesehatan (Dinkes) Nagan Raya melakukan Tes Swab dadakan terhadap 30 PNS dan THL (tenaga harian lepas) yang bertugas di Setdakab, Senin (14/6/2021) siang.
Pelaksanaan Tes Swab secara mendadak tersebut terkait adanya seorang pejabat di Setdakab terkonfirmasi positif Covid-19.
Pelaksanaan Tes Swab itu karena ASN/THL dilaporkan sempat kontak dengan seorang pejabat yang menjabat kepala bagian (kabag).
Baca juga: PKS Banda Aceh Silaturahmi ke Demokrat, Singgung Soal Koalisi dalam Pemilihan Wali Kota Tahun 2024
Baca juga: Keren! Terminal L300 Luengbata Banda Aceh Mulai Berlakukan Pembayaran Nontunai
Baca juga: 26 Desa di Kabupaten Aceh Jaya Ajukan Pencairan Dana Desa Tahap II
Pejabat tersebut saat ini sedang menjalani perawatan medis di Ruang Pinere RSUD Sultan Iskandar Muda (SIM) Nagan Raya.
Selain para ASN dan THL, turut juga menjalani Tes Swab adalah sejumlah asisten dan para Kabag serta Kasubbag di Setdakab Nagan Raya.
Kadis Kesehatan Nagan Raya, H Said Azman melalui Sekdinkes Arafik Karim kepada Serambinews.com, Senin (14/6/2021) sore, mengatakan, pelaksanaan Tes Swab guna memastikan apakah PNS/THL yang pernah kontak dengan Kabag yang positif Covid-19 itu ikut terpapar atau tidak.
"Setelah didata, ada 30 orang yang sempat kontak," kata Arafik Karim.
Ia melanjutkan, Tes Swab dilakukan terutama bagi PNS/THL yang bertugas dalam satu ruangan serta sejumlah ASN/THL lain yang selama ini menjalani kontak dengan Kabag tersebut.
Baca juga: Catat, Ini Batas Waktu Pendaftaran Ulang bagi Peserta Lulus SBMPTN di Unimal, Begini Persyaratannya
Baca juga: Tanggapi Gugatan Asrizal, Azwar Abubakar: Ini Lebih Memberitahu Presiden Ada PP yang tidak Jalan
Baca juga: AKP Vifa Febriana Sari Jadi Kasat Lantas Polres Lhokseumawe, Yuk Intip Karir Polwan Cantik Ini
"Sampel Tes Swab itu kemudian dikirim ke Balitbangkes Aceh," terangnya.
Menurut Arafik, pejabat yang kini positif Covid-19 sedang menjalani perawatan medis di rumah sakit.
Diketahui positif Covid-19 setelah keluar hasil Tes Swab yang dilakukan beberapa hari lalu.
"Kita doakan semoga ASN/THL yang menjalani swab tidak ikut terpapar," ucapnya.
Baca juga: Donor Darah Setelah Divaksin Covid-19, Bolehkah? Begini Penjelasannya
Baca juga: Warga Nigeria Dalam Lapas Cilegon Kendalikan Penyelundupan Sabu 1,129 Ton
Baca juga: Polres Aceh Utara Mengaku Dilempar Batu oleh 5 Orang, Saat Tangkap Hingga Tembak Kaki Tersangka Sabu
Pada kesempatan itu, Kadinkes Nagan Raya kembali mengajak semua kalangan di Nagan Raya terus meningkatkan kewaspadaan terhadap paparan Covid-19 dengan selalu menerapkan protokol kesehatan.(*)