Andhika & Ussy Akui Anak Susah Pisah Tidur, dr Boyke Ungkap 5 Cara Jitu Bikin Anak Mau Tidur Sendiri

SERAMBINEWS.COM – Pasangan selebriti Andhika Pratama dan Ussy Sulistiawaty kembali mencuri perhatian publik lewat curhat jujur mereka soal kehidupan rumah tangga.

Dalam salah satu tayangan podcast bersama dr Boyke Dian Nugraha di kanal YouTube Wendi Cagur, Andhika mengungkap bahwa hingga kini, anak-anaknya masih sulit untuk tidur terpisah dari orang tua.

“Kita tuh masih tidur bareng anak, Dok. Susah banget lepasnya,” ujar Andhika dikutip Rabu (12/11/2025).

Curhatan itu sontak membuat dr Boyke memberikan tanggapan sekaligus solusi.

Menurutnya, hal ini adalah situasi yang sangat umum, namun perlu ditangani dengan pendekatan komunikasi dan pendidikan seks sejak dini.

Berikut 5 Cara Ampuh dari dr Boyke Agar Anak Mau Tidur Sendiri dan Belajar Privasi Sejak Dini:

Baca juga: Kenapa Anak Perempuan Zaman Sekarang Cepat Haid? dr Boyke Ungkap Penyebabnya: Gizi hingga Media

1. Mulai dari Komunikasi Terbuka

dr Boyke menekankan pentingnya komunikasi jujur dengan anak.

“Kamu kasih pendidikan seks kepada mereka, bilang papa dan mama juga butuh waktu berdua,” ujarnya.

Menurutnya, anak perlu memahami bahwa hubungan suami istri adalah hal alami dan penting untuk keharmonisan keluarga.

2. Ajarkan Pendidikan Seks Sejak Usia 5 Tahun

Dalam penjelasannya, dr Boyke menyebut usia lima tahun sudah cukup untuk mengenalkan pendidikan seks dasar.

“Umur lima tahun sudah bisa diberitahu. Kalau papa dan mama lagi pengin berduaan, ya kamu tidur sama kakak dulu,” katanya.

Dengan begitu, anak mulai belajar menghormati privasi orang tua tanpa merasa diabaikan.

Baca juga: Andhika Pratama Akui Hubungan Suami Istri Terganggu Gegara Anak Tidur Bareng, dr Boyke: Salah Besar!

3. Tanamkan Konsep Privasi Tubuh

Menurut dr Boyke, pendidikan seks dini bukan sekadar tentang hubungan fisik, tapi soal memahami batas tubuh.

“Ajarkan anak bahwa tubuh mereka punya area pribadi. Yang boleh menyentuh hanya papa, mama, atau dokter,” jelasnya.

Hal ini juga menjadi bentuk perlindungan dini agar anak terhindar dari potensi pelecehan seksual.

4. Batasi Mandi Bersama Setelah Usia 5 Tahun

dr Boyke menambahkan, batas usia anak untuk mandi bersama orang tua sebaiknya maksimal lima tahun.

“Sampai umur 5 tahun aja. Setelah itu jangan lagi, biar mereka tahu bagian tubuh yang bersifat pribadi,” ujarnya.

Dengan begitu, anak belajar menjaga tubuh dan mengenali batasan sejak dini.

Baca juga: 4 Rahasia dr Boyke Agar Cepat Hamil, Ternyata Nomor 3 Sering Dianggap Sepele oleh Pasutri

5. Latih Anak Berani Bicara Kalau Tidak Nyaman

Terakhir, dr Boyke mengingatkan agar orang tua mendorong anak terbuka terhadap perasaan mereka.

“Kalau ada yang mencoba menyentuh, kamu harus teriak, harus cerita sama papa, mama, atau guru,” tegasnya.

Pendidikan ini tidak hanya membuat anak lebih berani, tapi juga menumbuhkan rasa percaya diri dan kesadaran akan keselamatan diri.

Melalui penjelasan ini, dr Boyke menegaskan bahwa mendidik anak soal privasi bukan hal tabu, justru penting agar anak tumbuh dengan pemahaman sehat tentang tubuh dan hubungan keluarga.

“Semua berawal dari komunikasi. Orang tua jangan takut menjelaskan dengan cara yang lembut dan sesuai usia,” tutupnya.

Andhika Pratama Akui Hubungan Suami Istri Terganggu Gegara Anak Tidur Bareng, dr Boyke: Salah Besar!

Rumah tangga Andhika Pratama dan Ussy Sulistiawaty dikenal harmonis dan hangat.

Namun di balik itu, Andhika Pratama blak-blakan mengaku punya satu kebiasaan yang ternyata berpengaruh besar terhadap hubungan suami istri mereka.

Kisah ini diungkapkan Andhika saat berbincang dengan dr Boyke Dian Nugraha dalam sebuah tayangan di podcast Wendi Cagur baru-baru ini.

Dengan nada jujur, Andhika mengaku menyesal karena sejak awal pernikahan ia membiasakan anak-anak tidur bersama di kamar mereka.

“Aku merasa belakangan ini aku bikin kesalahan besar. Dari awal anak-anak tidur sama aku dan istri. Bonding-nya kuat banget, tapi sekarang jadi susah dilepas,” ujar Andhika dikutip Serambinews.com, Senin (10/11/2025).

Kebiasaan itu, kata Andhika, semula terasa menyenangkan karena bisa dekat dengan anak-anak. Namun seiring waktu, justru mulai mengganggu kehidupan pribadi mereka sebagai pasangan suami istri.

“Sekarang anak-anak udah gede, tapi kami masih tidur bareng. Kadang rasanya kayak ‘pepes’ rame-rame. Akhirnya kualitas hubungan suami istri jadi terganggu,” ucapnya.

Mendengar curhatan Andhika, dr Boyke langsung memberi tanggapan tegas.

Menurutnya, kebiasaan anak tidur bersama orang tua memang sebaiknya dihentikan sejak dini.

“Enggak bisa. Rasulullah sudah mencontohkan, anak usia dua tahun pisahkan tidurnya. Lalu usia lima atau enam tahun pisahkan juga antara laki-laki dan perempuan,” jelas dr Boyke.

Menurut dokter sekaligus seksolog ternama itu, hal ini bukan tanpa alasan.

Selain menjaga privasi, pemisahan tidur juga penting agar anak tidak mengalami kebingungan atau trauma seksual.

“Anak-anak yang terbiasa tidur sendiri akan lebih mandiri. Mereka juga belajar menghargai privasi. Kalau terus tidur bareng, itu bisa ganggu hubungan suami istri bahkan psikologis anak,” tambahnya.

dr Boyke juga menegaskan bahwa hubungan seksual dalam rumah tangga bukan hanya sekadar kebutuhan biologis, melainkan bentuk ekspresi cinta.

“Seks itu bukan cuma buat punya anak. Seks itu rekreasi, ekspresi cinta. Kalau hubungan intim terganggu, biasanya emosinya juga ikut terganggu,” kata dr Boyke.

Ia bahkan menyarankan agar pasangan suami istri lebih kreatif menjaga keintiman meski sudah memiliki anak.

Salah satunya dengan menyiapkan suasana romantis, kamar khusus, hingga menggunakan aroma parfum yang menggugah suasana.

“Kalau anak-anak sudah tidur, pindah aja ke kamar lain. Siapkan suasana yang nyaman. Karena seks itu bentuk cinta, bukan sekadar rutinitas,” pesannya.

Pernyataan dr Boyke ini pun ramai dibahas warganet karena dianggap menyentuh realitas banyak pasangan muda. Banyak yang mengaku relate dengan kondisi yang dialami Andhika dan Ussy. 

(Serambinews.com/Firdha)