Kesehatan
Makan Udang Sambil Minum Jus Jeruk Disebut Bisa Sebabkan Kematian, Benarkah Demikian?
Disebut bahwa udang & jus jeruk dapat memicu terjadinya reaksi kimia berbahaya yang membuat keracunan hingga menimbulkan kematian. Benarkah demikian?
Penulis: Firdha Ustin | Editor: Amirullah
"Arsen pada udang adalah arsen organik, namanya arsenobetaine, dia tidak bersifat toxic, tidak menyebabkan keracunan, tidak beracun karena dia mudah banget diserap ke dalam sel dan mengalami metabolisme yang terbatas," kata dr Reisa Broto Asmoro.
Namun, ada juga udang yang mengandung arsenik non organik yang bisa menyebabkan keracunan, tetapi jumlahnya sangat sedikit, itu pun udang yang berasal dari perairan laut yang sudah tercemar logam berat.
"Tapi jumlahnya sangat sedikit, sekitar 0,2-0,5 mg/kg-nya pada udang-udang yang berasal dari perairan yang tercemar oleh logam berat. Jadi kalau dari perairan yang bagus, dia nggak ada kandungan arsennya," lanjutnya.
Sementara keracunan arsenik bisa terjadi apabila mengonsumsi senyawa arsenik sekitar 70-200 mg arsen non organik atau sama dengan mengonsumsi sekitar 100 kg udang dalam waktu bersamaan.
Baca juga: Mitos Atau Fakta, Konsumsi Daging Kambing Sebabkan Tekanan Darah Tinggi? Cek Kebenarannya
"Keracunan arsen itu terjadi kalau misalnya kita konsumsi arsenik sekitar 70-200 mg arsen non organik, atau sekitar mengonsumsi 100 kg udang untuk dikonsumsi dalam satu waktu baru bisa bikin keracunan," imbuhnya.
"Nggak mungkin kita makan 100 kg udang, jadi gapapa sebenarnya aman arsennya di dalam kandungan udang," tegas dr Reisa.
"Jadi mulai sekarang kita nggak perlu khawatir lagi kalau konsumsi udang dan minum jus jeruk dalam batas yang wajar aja itu nggak akan bikin kita keracunan arsen kok," pungkasnya. (Serambinews.com/Firdha Ustin)
Baca juga berita lainnya
Baca juga: Forkopimda Aceh Ikut Rakor dengan Mendagri, Terkait Penanggulangan Covid-19
Baca juga: Lowongan Kerja Astra Honda Motor untuk Lulusan S-1, Dibuka hingga Akhir Desember
Baca juga: Pantau Gerai Vaksinasi di Mapolres Aceh Utara, Wakapolda Minta Personel Lakukan Inovasi