Opini
Triliunan Dana Otsus Habis, Aceh Bangkrut?
Sekarang kondisinya makin parah dimana dana Otsus hanya 3,9 triliun, sedangkan tahun 2022 lalu Aceh masih menerima 7,5 triliun.
Tapi harus bisa memberikan pada perubahan yang real yang dapat menghidupkan jangka panjang bagi masyarakat Aceh sehingga semua kita bisa merasakan perubahan yang nyata.
Perbanyak bisnis
Jangan terlena ketika para perangkat gampong dapat gaji dari wali kota atau dana desa, karena gaji akan berakhir seiring program berakhir.
Begitu pun pejabat seperti kepala dinas jangan juga berpikir sempit hanya mengumpulkan cuan.
Para pemain di kancah politik juga diharapkan tidak hanya berbagi dengan koleganya saja demi mengamankan suara untuk dipilih lagi.
Bayangkan dana 4 triliun yang hilang saat ini dapat kita ambil kembali sebagai modal membangun dan membiayai berbagai bisnis daerah.
Berapa banyak usaha yang bisa digerakkan oleh Pemerintah Aceh bersama kepala daerah yang wilayahnya kaya potensi, dan berbagai pintu dibuka dengan berbisnis dengan provinsi lain bahkan lintas negara melalui perdagangan Internasional dan Nasional.
Ada kendala soal dana Otsus tidak bisa dipakai untuk membangun ketahanan ekonomi saya rasa bisa diubah dengan pendekatan lobi dan perubahan kebijakan negara demi kemajuan wilayah khusus seperti Aceh.
Atau minta pada pemerintah pusat melalui BUMN untuk memperbanyak bisnis di Aceh sehingga Aceh dapat maju dengan berbagai usaha baru.
Jika tidak segera dilakukan, maka selama itulah semua kita akan terjebak dengan dana APBA-ABPK, Otsus dan sumber dana lainnya dikuras untuk memperkaya diri dan kelompoknya saja.
Pada akhirnya Aceh kembali bergejolak karena sibuk menyalahkan suku lain salah dalam memimpin negeri.
Padahal kita sendiri terlena dengan ide kita yang merasa benar, sehingga menyalahkan orang lain. Tgk Kasem menyatakan orang lain cerdas tidak kita akui. Kita yang bodoh pun tidak tahu diri. Itulah kondisi kita saat ini.
• Berikut Langkah-langkah Cegah Kanker Payudara, Lakukan Deteksi Lebih Awal
• Ferry Irawan Ingin Jadi Manusia Lebih Baik, Usia 46 Tahun Ini, Harap Kasus KDRT Cepat Selesai
• Menantu SBY Bertutur Soal Buah Hati, Annisa Pohan: Punya Anak Bikin Jiwa Tidak Cepat Tua
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.