BERITA POPULER - Ketua DPRK Langsa Klarifikasi Soal Kasus Sabu Anaknya, 10 Penjudi Online Diamankan

SERAMBINEWS.COM - Berikut rangkuman berita populer Serambinews.com dari kanal Nanggroe minggu ini.

Ada sederet berita dan informasi seputar Aceh yang dikabarkan Serambinews.com selama sepekan terakhir, terhitung sejak 1-7 Juli 2024.

Namun dari sejumlah berita yang dikabarkan tersebut, ada 7 berita yang paling menarik perhatian pembaca.

Diantaranya mengenai kasus penangkapan anak Ketua DPRK Langsa terkait sabu.

Terkait kasus ini, Ketua DPRK Langsa pun buka suara memberi klarifikasi.

Dalam penjelasannya, ia membantah bahwa anaknya yang masih dibawah umur tersebut diamankan di jalan, sebagaimana berita yang beredar.

Selain berita tersebut, ada sederet berita lain yang juga tak kalah menyita perhatian pembaca selama sepekan terakhir.

Selengkapnya simak dalam rangkuman berita populer berikut.

Baca juga: Profil Eman Sulaeman yang Kabulkan Gugatan Praperadilan Pegi Setiawan, Sudah 24 Tahun Jadi Hakim

1. Beri Sambutan di Syukuran Hari Bhayangkara, Danrem Lilawangsa: Saya Lahir dari Keluarga Kepolisian

Satu keistimewaan bagi jajaran Polres Bireuen pada peringatan Hari Bhayangkara ke 78, Senin (1/7/2024), selain dihadiri unsur Forkopimda, para kepala dinas, camat dan undangan lainya juga hadir Danrem 011/Lilawangsa, Kolonel Inf Ali Imran mengikuti upacara di Lapangan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Cot Gapu, Bireuen.

Usai upacara dilanjutkan pertemuan syukuran di Mapolres Bireuen yang dihadiri para undangan yang dirangkai dengan berbagai acara lainnya.

Danrem Lilawangsa, Kolonel Inf Ali Imran didampingi Dandim 0111/Bireuen, Letkol Inf Ade Munandar SIPem dalam sambutan tanpa teks mengawalinya dengan memperkenalkan diri dan keluarganya asli Bireuen.

“Saya lahir dan dibesarkan dari keluarga kepolisian, bapak saya pensiun mayor, kakek saya almarhum Letkol
Purnawirawan Abdul Jalil Ibrahim,” ujarnya.

Baca selengkapnya.

Baca juga: Bocah Pria 13 Tahun di Tanggerang Lecehkan Belasan Teman Lelakinya, Korban Melapor: Kasus Diselidiki

2. Begini Klarifikasi Ketua DPRK Langsa Terkait Kasus Sabu Anaknya, Bantah B Ditangkap di Jalan

Ketua DPRK Langsa, Maimul Mahdi, SSos mengklarifikasi kasus penangkapan anaknya berinisial B yang diamankan di rumahnya, di Jalan Darussalam Gampong Jawa, Kecamatan Langsa Kota pada tanggal 22 Juni 2024.

Menurut Maimul, anakya yang masih di bawah umur, bukan ditangkap di jalan seperti yang beredar dalam berita sebelumnya.

“Kemudian, yang diamankan oleh aparat Polres Langsa itu adalah B, bukan KH,” beber Maimul Mahdi.

Kronologisnya, terang Maimul, B diamankan di rumah, setelah sebelumnya aparat mengamankan dua orang temannya.

Saat itu, B dalam kondisi sakit patah kaki yang sedang menjalani pemulihan di rumah, pascaoperasi di Rumah Sakit Umum Daerah Langsa.

Baca selengkapnya.

3. PB PON XXI 2024 Aceh - Sumut Wilayah Aceh Buka Pendaftaran Sukarelawan, Ini Kriteria Hingga Syarat

Panitia Besar (PB) Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 Aceh-Sumut Wilayah Aceh mengajak seluruh masyarakat Aceh yang memenuhi sesuai syarat, untuk turut serta menjadi sukarelawan (volunteer) dalam menyukseskan penyelenggaraan PON XXI.

Informasi itu disampaikan Ketua Subbidang Rekrutmen PON XXI 2024 Aceh-Sumut Wilayah Aceh, Sya`baniar SE.

Sya`baniar yang merupakan pejabat di Dinas Pendidikan Aceh berharap keterlibatan sukarelawan dapat membantu kelancaran berbagai kegiatan selama PON berlangsung.

Baca selengkapnya.

Baca juga: Lapas Perempuan Sigli Lakukan Asesmen Risiko & Kebutuhan Narapidana Pakai Metode ISPN

4. Nadira Yasvina, Lulusan SMAN 10 Fajar Harapan Raih Nilai UTBK Tertinggi Se-USK

SMA Negeri 10 Fajar Harapan Banda Aceh kembali menorehkan prestasi terbaik pada tahun ajaran 2024 ini.

Selain berhasil meluluskan tiga siswanya ke perguruan tinggi negeri (PTN) luar negeri melalui jalur Seleksi Beasiswa Indonesia Maju (BIM), satu siswinya, Nadira Yasvina (18), berhasil memperoleh nilai tertinggi pada Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) se-Universitas Syiah Kuala (USK).

Nadira lulus di Fakultas Kedokteran (FK) USK yang terakreditasi Unggul.

Atas prestasi itu, Kepala SMA Negeri 10 Fajar Harapan, Dr Anwar MEd memberikan apresiasi dengan menyerahkan piagam penghargaan dan sejumlah uang kepada Nadira di ruang guru SMA Negeri 10 Fajar Harapan, Senin (1/7/2024) siang.

"Uang tersebut untuk beli buku kuliah semester 1 di FK," kata Anwar.

Baca selengkapnya.

5. Isi Saldo DANA Pakai Uang Palsu, Wanita Muda Ditangkap di Aceh Tamiang

Masyarakat diimbau waspada ketika melakukan transaksi online karena tidak tertutup kemungkinan menjadi korban penggunaan uang palsu.

Hal ini disampaikan polisi menyusul penangkapan seorang wanita yang terindikasi menggunakan uang palsu saat mengisi saldo DANA menggunakan uang palsu.

Kapolres Aceh Tamiang, AKBP Muhammad Yanis mengatakan, tersangka wanita ESS (27), ditangkap atas laporan pada 28 Februari 2024.

Wanita asal Kampung Purwodadi, Kejuruan Muda, Aceh Tamiang itu ditangkap dengan barang bukti kejahatan uang palsu senilai Rp 320 ribu.

Uang palsu yang disita berupa pecahan Rp 20 ribu, sebanyak 15 lembar, dan Rp 10 ribu, dua lembar.

Baca selengkapnya.

Baca juga: Rumah Sempurna Pasaribu Wartawan di Karo Ternyata Dibakar, 2 Eksekutor Jadi Tersangka

6. Dalam Seminggu Ini, Polres Abdya Tangkap 10 Penjudi Online, Dua di Antaranya Mahasiswa

Polres Aceh Barat Daya (Abdya) beserta jajaran saat ini sedang gencar - gencarnya melakukan pemberantasan judi online di kabupaten berjulukan "Kota Dagang".

Buktinya, dalam kurung waktu seminggu terakhir ini, Polres Abdya telah berhasil membekuk dan mengamankan 10 pelaku judi online di wilayah hukum Polres setempat.

Kapolres Abdya, AKBP Agus Sulistianto, SH, SIK, melalui Kasat Reskrim Polres Abdya, AKP Erjan Dasmi STP, menyampaikan hal ini kepada Serambinews.com, Minggu (29/6/2024).

"Pengungkapan kasus perjudian online tersebut sebagai upaya penegakan hukum dan merupakan langkah tegas dari pihak kepolisian dalam memberantas perjudian online yang meresahkan masyarakat," kata Kasat Reskrim.

Baca selengkapnya.

7. Polres Pidie Jaya Tangkap 2 Pengedar Sabu, Ini Barang Bukti Diamankan

Personel Satuan Narkoba Polres Pidie Jaya menagkap dua pengedar sabu -sabu di Gampong Peulandok Tunong, Kecamatan Trienggadeng, Pidie Jaya (Pijay), Selasa (2/7/2024) sekira pukul 21.30 WIB.

Kapolres Pidie Jaya, AKBP Dodon Priyambodo SH SIK MSi melalui Kasat Narkoba, Iptu Rahmi SSos, menyampaikan hal ini kepada Serambinews.com, Rabu (3/7/2024).

"Dari kedua pelaku tersebut, tim turut mengamankan 8,75 gram sabu-sabu beserta sejumlah barang bukti (BB) lainnya berupa satu unit Gadget dan dompet kecil," kata Kasat Narkoba.

Iptu Fahmi menceritakan kedua tersangka itu berinisial MJ (51), warga Peulandok Tunong serta AJ (52) warga Gampong Reuleut, Kecamatan Ulim, Pidie Jaya.

Keduanya ditangkap menindaklanjuti laporan masyarakat yang sudah merasa resah atas kelakuan kedua pria ini atas kasus sabu-sabu di gampong mereka.

Baca selengkapnya.

(Serambinews.com/Yeni Hardika)

BACA BERITA LAINNYA DI SINI