BERITA POPULER

BERITA POPULER - Daftar Calon Penerima Rumah Layak Huni, Pemain Persiraja Diteriaki Aceh Pungoe

BERITA POPULER - Daftar Calon Penerima Rumah Layak Huni, Pemain Persiraja Diteriaki Aceh Pungoe

|
Penulis: Yeni Hardika | Editor: Muhammad Hadi
SERAMBINEWS.COM
Rangkuman berita populer Serambinews.com dari kanal Nanggroe minggu ini, edisi 9-15 Desember 2024. 

Baca selengkapnya.

Baca juga: BERITA POPULER- Dalang Dibalik Jatuhnya Rezim Bashar Al Assad, Oposisi Suriah Minta Warga Gaza Sabar

5. USK Kembali Kukuhkan 4 Profesor, Ahli Ortopedi, Gulma, hingga Cipta Rekayasa Mesin Produksi Pinang

Universitas Syiah Kuala (USK) melalui Sidang Terbuka Senat Akademik Universitas (SAU) mengukuhkan empat profesor baru yang merupakan para pakar dari berbagai bidang keilmuan. 

Pengukuhan ini dipimpin oleh Ketua Senat Akademik Universitas, Prof Dr Ir Abubakar di Gedung AAC Dayan Dawood, Banda Aceh, Selasa (10/12/2024).

Keempat profesor tersebut adalah Prof Dr Ir Alfizar, MSc, Prof Dr dr Azharuddin, SpOT, K-Spine.FICS, Prof Dr Ir Gina Erida, MSi, dan Prof Dr Ramayanty Bulan ST, MSi.

Rektor USK, Prof Dr Ir Marwan mengaku bersyukur dengan laju pertumbuhan profesor yang selama ini cukup tinggi. 

Saat ini, sebut Rektor, jumlah profesor di USK sebanyak 181 orang atau 9,09 persen, dari jumlah dosen secara keseluruhan.

"Alhamdulillah, beberapa hari lalu, kita mendapatkan informasi 22 calon profesor sudah mendapatkan rekomendasi dari 44 calon yang telah kita usulkan,” kata Prof Marwan. 

Baca selengkapnya.

6. Kasus Korupsi di Aceh Bukan Hanya di Kalangan Birokrasi, Tapi Mulai Masuk ke Sektor Keagamaan

Koordinator Masyarakat Transparansi Aceh (MaTA) Alfian menyebutkan bawah saat ini kasus korupsi di Aceh tidak hanya di kalangan birokrasi saja, namun mulai masuk ke sektor keagamaan.

“Tindak pidana korupsi di Aceh sudah sangat masif. Jadi tidak ada sektor yang hari ini tidak terjadi tindak pidana korupsi,” kata Alfian, Senin (9/12/2024).

Dimana dugaan korupsi di sektor keagamaan itu kata Alfian, berdasarkan hasil monitoring MaTA, pada masa Covid-19 lalu, pemerintah pusat melalui Kementerian Agama menyalurkan dana biaya operasional pesantren.

Pada saat itu kata dia, Aceh lumayan besar mendapat bantuan dana Pesantren tersebut. Hal itu diberikan untuk memastikan operasional Pesantren pada masa Covid-19 tetap berjalan. 

MaTA saat itu kata Alfian, mendapat tugas investigasi di lima kabupaten di Aceh sebagai sampel. “Disana kita temukan itu ada yang fiktif. Uangnya diambil tapi posisi objeknya (pesantren) tidak ada di lokasi,” jelasnya.

Baca selengkapnya.

Baca juga: Update Harga Emas di Banda Aceh Hari Ini per Mayam, Senin 16 Desember 2024

7. Harga Kelapa Kukur di Sabang Melonjak Tajam, Kenaikan Capai 100 Persen, Warga Merasa Terbebani

Harga kelapa kukur di Sabang mengalami kenaikan tajam.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved