Salam

Depot Air Isi Ulang Harus Rutin Diawasi

ada beberapa depot hanya membersihkan galon asal-asalan, dan ada juga air isi ulang mengeluarkan aroma tak sedap atau bau

Editor: mufti
KOLASE SERAMBINEWS.COM
Ilustrasi - Perbedaan air minum isi ulang, air galon dan air sumur/PDAM. 

HARIAN Serambi Indonesia edisi Senin (21/7/2025) memberitakan, Wakil Ketua DPRK Banda Aceh, Dr Musriadi, meminta Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Aceh untuk melakukan pengawasan berkala terhadap depot-depot air isi ulang. Tujuannya, untuk memastikan air yang diproses memenuhi standar kualitas dan tidak membahayakan kesehatan serta mutu dan keamanan air minum yang dijual kepada masyarakat terjamin. 

"Dari laporan yang saya dengar, ada beberapa depot hanya membersihkan galon asal-asalan, dan ada juga air isi ulang mengeluarkan aroma tak sedap atau bau," kata Musriadi. “Pemerintah perlu melakukan pengawasan dan pengecekan rutin perangkat depot air isi ulang. Ini penting karena menyangkut dengan kesehatan masyarakat,” sambungnya.

Menurut dia, BBPOM memiliki wewenang untuk melakukan pengawasan, mulai dari pengujian kualitas air, perizinan, hingga penindakan jika ditemukan pelanggaran. "Setiap depot air isi ulang harus menghasilkan produk yang aman untuk dikonsumsi mengingat air adalah kebutuhan pokok," tambah Musriadi. 

Untuk itu, BBPOM harus melakukan pengujian terhadap air yang diproduksi oleh depot isi ulang, termasuk pengujian mikrobiologi dan kimia, untuk memastikan kualitasnya sesuai standar. "BBPOM dapat memberikan sertifikasi terhadap sistem pengolahan air minum di depot isi ulang, yang menjamin proses pengolahan air sesuai standar," terang politisi PAN ini.

Saat ini, depot air isi ulang sepertinya merupakan salah satu bisnis yang menjanjikan di Aceh secara umum. Meskipun keuntungan yang didapat oleh pengelolanya tidak sebanyak di usaha-usaha dagang lain, tapi depot air isi ulang bisa bertahan dan berkembang di tengah gempuran berbagai jenis air minum kemasan produksi lokal, regional, dan nasional. Salah satu buktinya, jumlah depot air isi ulang di semua kabupaten/kota dari hari ke hari terus bertambah. Kondisi ini menjadi indikator bahwa depot air isi ulang diminati oleh masyarakat karena keberadaannya terjangkau baik secara ekonomis dan jarak tempuh.

Mengacu pada hal tersebut, maka pengelola depot air isi ulang harus selalu menjaga kebersihan semua perangkat tempat usahanya serta kalau menggunakan pembersih dan pengawet air, hendaknya tidak melebihi ambang batas. Sehingga, air yang mereka jual terjamin mutunya, aman untuk diminum, dan tidak membahayakan kesehatan orang yang mengonsumsinya. Untuk memastikan hal itu dilaksanakan oleh pemilik atau pengelola depot air isi ulang, maka permintaan seperti disampaikan oleh Wakil Ketua DPRK Banda Aceh, Dr Musriadi, di atas merupakan hal yang sangat tepat dan harus kita dukung bersama.

BBPOM Aceh bersama dinas berwenang di provinsi dan kabupaten/kota serta pihak terkait lainnya harus mengawasi semua depot air isi ulang secara rutin. Langkah ini harus segera dilakukan untuk memastikan air yang dijual oleh semua depot isi ulang di Aceh aman untuk dikonsumsi oleh masyarakat. Sebab, akibat ‘perang tarif’ sesama depot air isi ulang di suatu tertentu demi merebut pelanggan, bukan tak mungkin kualitas air yang dijual terkadang jadi terabaikan. Namun, perlu juga kita garis bawahi bahwa pengawasan yang harus dilakukan ini bukan dengan maksud untuk mematikan usaha masyarakat, tapi demi keamanan dan kenyamanan kita bersama. 

Hal yang tak kalah penting adalah, pemilik atau pengelola depot air isi ulang juga harus welcome terhadap pejabat berwenang saat melakukan pengawasan ke tempat usaha mereka. Jika di Aceh sudah terbentuk Asosiasi Depot Air Minum Indonesia (Asdamindo), maka lembaga ini juga harus intens memberikan pemahaman kepada semua depot air isi ulang untuk menjadikan kualitas produknya sebagai prioritas. (*)           

POJOK

Nelayan diimbau tunda melaut

Tapi, jika harga ikan naik jangan kaget kan?

Farid Nyak Umar gelar pelatihan masak pizza

Mau saingi Pizza Hut Bro ya? He..he..he…

Calon sekda Lhokseumawe diisi wajah baru

Kalau wajah baru pasti belum memenuhi syarat kan?

 

 

 

  

 

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved