Berita Banda Aceh

Kemenkraf Genjot Daya Saing Pelaku Usaha Aceh Lewat Pelatihan Akselerasi

“Ekonomi kreatif memiliki peran penting dalam meningkatkan nilai tambah produk dan jasa lokal. Dia berangkat dari ide, didaftarkan HKI, dan lain...

Penulis: Rianza Alfandi | Editor: Nurul Hayati
Tribunnews.com/Rianza Alfandi
MEMBERI SAMBUTAN – Direktur Jasa TIK Kemenekraf, Abdul Malik, memberi sambutan pada pembukaan pelatihan program akselerasi yang berlangsung di Hotel Permata Hati, Banda Aceh, Senin (24/11/2025). Pelatihan ini diikuti sebanyak 20 badan usaha jasa TIK di Aceh. 

Lebih lanjut, ia menyampaikan, penguatan ekonomi kreatif digital menjadi salah satu upaya mengubah pandangan bahwa Aceh merupakan daerah dengan tingkat kemiskinan tinggi.

Sebab, dengan peningkatan nilai tambah dan daya saing produk lokal, maka kontribusi ekonomi daerah juga dapat meningkat.

“Kenapa kami datang ke Aceh, Karena kami ingin memberi nilai tambah itu sebagai upaya kita untuk menghilangkan stigma Aceh sebagai daerah miskin,” katanya.

Abdul Malik menambahkan, bahwa kegiatan program akselerasi yang digelar di Banda Aceh ini merupakan tahapan awal.

Pada kesempatan ini mereka dibekali ilmu di bidang IT dan dilihat di mana titik lemahnya yang harus diperbaiki.

“Selanjutnya baru nanti kita akan mempertemukan mereka pada tahap akhirnya melalui kegiatan bisnis forum. Bisnis forum ini kita akan mempertemukan teman-teman se Indonesia dengan jumlah lebih kurang sebanyak 140 orang dan 20 orang dari Aceh, di pertemukan dengan pemodal-pemodal agar yang dimiliki oleh 20 orang ini kapasitasnya bisa diperkuat sehingga dia bisa lebih mandiri,” pungkasnya.(*)

Baca juga: Dosen UMMAH Ciptakan Inovasi IoT dan Ekonomi Kreatif

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved