Kupi Beungoh

Biaya Hidup Melonjak dan Krisis Pekerjaan di Indonesia: Sebuah Tinjauan Filsafat Ilmu

Jika ditelusuri lebih jauh, krisis biaya hidup dan pekerjaan ini sesungguhnya mencerminkan krisis filsafat ilmu itu sendiri.

Editor: Amirullah
For Serambinews.com
Teuku Alvinnur, S.Pd., lahir di Matangglumpang Dua, pada 18 Mei 2003. Saat ini ia menempuh pendidikan magister di Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh. Ia memiliki ketertarikan pada isu-isu filsafat ilmu, pendidikan, dan keislaman. 

Ketiga, setiap kebijakan publik harus melalui refleksi aksiologis sejauh mana ia membawa manfaat bagi rakyat kecil dan menjaga keseimbangan sosial. Ilmu dan kebijakan tanpa nilai kemanusiaan hanya akan memperdalam ketimpangan.

Dengan demikian, filsafat ilmu bukanlah disiplin abstrak yang jauh dari kehidupan, tetapi cahaya penuntun dalam memahami dan memperbaiki realitas sosial kita.

Penutup: Menemukan Kemanusiaan dalam Ilmu

Krisis biaya hidup dan pekerjaan di Indonesia adalah panggilan reflektif bagi bangsa ini untuk meninjau ulang cara berpikirnya tentang ilmu, ekonomi, dan manusia.

Secara ontologis, kita diingatkan bahwa kesejahteraan bukan sekadar angka ekonomi, tetapi hakikat kemanusiaan. 

Secara epistemologis, kita belajar untuk tidak menelan kebenaran resmi tanpa mengujinya dengan realitas rakyat.

Dan secara aksiologis, kita diajak menegakkan nilai keadilan, kemaslahatan, dan empati sosial dalam setiap kebijakan dan ilmu pengetahuan.

Ilmu sejati, kata filsafat, bukanlah yang membuat manusia lebih kaya, tetapi yang membuat manusia lebih manusiawi.

Selama ilmu dan kebijakan masih berpihak pada nilai kemanusiaan, maka bangsa ini memiliki harapan untuk keluar dari krisis, menuju masyarakat yang adil, makmur, dan bermartabat.

 

Penulis adalah Teuku Alvinnur, S.Pd., lahir di Matangglumpang Dua, pada 18 Mei 2003. Saat ini ia menempuh pendidikan magister di Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh. Ia memiliki ketertarikan pada isu-isu filsafat ilmu, pendidikan, dan keislaman.

KUPI BEUNGOH adalah rubrik opini pembaca Serambinews.com. Isi artikel menjadi tanggung jawab penulis.

Baca artikel KUPI BEUNGOH lainnya di SINI

Halaman 4/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved