TOPIK
Sumur Minyak Meledak
-
Ada sekitar 60 korban terbakar baik yang meninggal dunia maupun yang luka bakar, menerima bantuan dari Pemkab Aceh Timur.
-
Korban meninggal akibat ledakan sumur minyak Gampong Pasir Putih, Kecamatan Ranto Peureulak, Aceh Timur, hingga Jumat (27/4/2018) sebanyak 20 orang.
-
Dengan adanya tambang rakyat ini mereka dapat bekerja di sana, dan mendapatkan rezeki untuk dibawa pulang ke rumah
-
Jika dilihat dari wilayah kerja, kawasan Ranto Peureulak, Aceh Timur, merupakan wilayah kerja pertamina.
-
“Kita imbau warga jangan mendekat karena disinyalir masih ada gas dari semburan sumur yang terbakar.
-
“Setiap orang yang hendak memasuki area harus melalui screening. Karena panas dari HP saja bisa mengakibatkan kebakaran,
-
“Saya atas nama Kodam IM mengucapkan innalillahi wainnailaihi rajiun. Kita turut berduka cita atas musibah ini,
-
Dengan adanya tambang rakyat ini mereka dapat bekerja di sana, dan mendapatkan rezeki untuk dibawa pulang ke rumah.
-
Sekitar 80 kelapa keluarga (KK) warga dari tiga dusun yang dekat dengan sumur minyak yang terbakar, diungsikan ke rumah-rumah keluarganya.
-
Biasanya setelah api padam, sumur itu akan mengeluarkan air bersama gas hidrokarbon, sulfida dan CO, untuk beberapa waktu lamanya.
-
"Api sudah mati tapi minyak mentah keluar bercampur air 80 persen," katanya yang sedang berada di lokasi kejadian.
-
Sumur minyak yang dibor secara tradisional oleh masyarakat Dusun Bhakti, Gampong Pasir Putih, Kecamatan Ranto Peureulak
-
KEPALA Badan Pengelola Migas Aceh (BPMA), Marzuki Daham menilai, musibah kebakaran yang menewaskan
-
“TOLONG jaga mamakku,” ujar Dedi Syahputra sambil merintih menahan sakit akibat luka bakar yang mendera tubuhnya
-
Puluhan korban ledakan sumur minyak di Ranto Pereulak, Aceh Timur, hingga kini sudah dirawat di sejumlah rumah sakit.
-
Sumur minyak yang dibor secara tradisional oleh warga di lahan milik Zainabah, mengeluarkan minyak dan gas.
-
Ia merupakan satu dari belasan korban meninggal dunia akibat terbakar di lokasi pengeboran sumur minyak.
-
Selain korban meninggal, saat ini tercatat 41 warga yang mengalami luka-luka yang dirawat di tiga rumah sakit.
-
Lalu jenazah korban ledakan sumur minyak itu dibawa ke kamar mayat untuk persiapan diantar ke Aceh Timur untuk dikebumikan.
-
di lokasi sumur minyak yang terbakar diduga masih ada mayat yang belum berhasil dievakuasi.
-
“Satu lagi masih dalam perjalanan,” kata Kasubbag Humas RSUP Adam Malik, Medan, Masahadat Ginting
-
Korban mengalami luka bakar sekujur tubuhnya. Saat tiba di ruang Instalasi Rawat Darurat (IRD) RSUD Cut Meutia Aceh Utara dalam kondisi pingsan
-
Pihaknya juga telah mengirim satu unit pemadam dan tim teknis ke lokasi ledakan untuk mengindetifikasi apa yang bisa dibantu
-
Karena jarak Medco ke lokasi kebakaran lumayan dekat. Kurang lebih 1,5 jam perjalanan darat dari mobil
-
"Kalau perlu lakukan rujukan ke rumah sakit RSUZA atau yang lebih dekat ke Rumah Sakit Adam Malik di Medan,"
-
Selain itu, ungkap Saiful, di lokasi sumur minyak yang terbakar diduga masih ada mayat yang belum berhasil dievakuasi
-
Namun, kobaran api yang disertai semburan minyak dan gas, masih terlihat membumbung hingga setinggi 70-100 meter
-
Dia mengatakan, di sana terdapat delapan sumur minyak dan semua berada dalam pemukiman warga
-
Sumur yang dikuasai dan dikelola warga secara tradisional itu meledak didahului oleh semburan minyak setinggi pohon kelapa
-
Korban selamat yang hampir seluruhnya dalam kondisi kritis mencapai belasan orang, namun detail jumlah pastinya belum diketahui