Kupi Beungoh

Wisata Bandara SIM: Pengunjung Banyak, Pesawat Minim

Salah satu tempat menarik di Aceh Besar adalah pinggiran landasan pacu Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda (SIM) Blang Bintang.

Editor: Amirullah
Ist
Alvi Azkia Hasan, Siswa Kelas I SMA Darul Quran Aceh/DQA Samahani Kabupaten Aceh Besar, Humas Siswa SMA DQA Leting Quarta 

Oleh: Alvi Azkia Hasan

Hari Raya Idul Fitri 1445 H/2024 M berlangsung meriah di Aceh. Selain bersilaturahim ke rumah sanak famili dan sahabat, penduduk Aceh bersama keluarga juga mengunjungi tempat-tempat menarik terdekat.

Salah satu tempat menarik di Aceh Besar adalah pinggiran landasan pacu Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda (SIM) Blang Bintang.

Secara alami, pagar landasan pacu Bandara Blang Bintang telah menjadi “objek wisata” bagi penduduk Aceh, khususnya Banda Aceh dan Aceh Besar.

Pada Kamis sore (11/04/2024) yang bertepatan dengan hari raya kedua 1445 H, terlihat suasana di pinggiran pagar Bandara SIM sangat ramai. Orang-orang berdatangan silih berganti.

Pengunjung memarkirkan kendaraan roda empat, tiga dan dua di sepanjang pinggiran jalan dengan teratur. Sebagian mobil terlihat berpelat luar Aceh. Ada pelat B, BK, BG, D dan lainnya. Juru parkir sibuk “prat-prit” membunyikan peluit untuk memandu mereka.

Pada Kamis sore bakda Ashar, terlihat sangat banyak pengunjung di pinggir pagar landasan pacu airport. Mereka menunggu pesawat landing (mendarat) dan take off (terbang).

Sambil menunggu pesawat landing dan take off, mereka duduk bersantai di warung-warung yang tersedia. Mereka mengobrol sira jep kupi seupot alias ngopi sore.

Di sana juga banyak pedagang. Para pedagang berjualan es krim, aneka minuman, rujak, mie Aceh, dan aneka makanan khas Aceh Rayeuk seperti ayam tangkap, kuah beulangong, dan sie reuboh.

Terlihat warung khas Aceh Rayeuk yang menyediakan kuah beulangong penuh sesak. Mereka menyantap hidangan yang lezat sambil menikmati panorama landasan pacu bandara.

Selain itu juga terdapat pedagang mainan anak-anak seperti mobil-mobilan dan balon. Bagian ini sudah pasti paling disukai anak-anak TK dan SD.

Sebagian anak-anak terlihat bergelantungan di pagar landasan pacu airport. Mereka dengan sabar menunggu pesawat melintas.

Pada Kamis sore, terlihat hanya ada satu unit helicopter yang terparkir di area landasan bandara. Tidak seperti bandara di kota-kota besar lainnya di Indonesia seperti Bandara Kualanamu Medan atau Bandara Soekarno Hatta Jakarta yang penuh pesawat dengan berbagai merek dagang.

Sementara pesawat yang mendarat di Bandara SIM pada sore itu hanya dua unit saja, yaitu pesawat kecil Susi Air dan Batik Air. Pesawat Susi Air dikabarkan mendarat dari Pulau Simeulue. Sedangkan pesawat Batik Air baru datang dari Jakarta.

“Pesawat Batik Air ini adalah pesawat terakhir yang mendarat di bandara Sultan Iskandar Muda Blang Bintang hari ini,” ujar seorang perempuan pedagang kopi di tepi pagar bandara kepada kami.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved