Fadli Zon Bantah Soeharto Terlibat Peristiwa 1965, Mana Buktinya?
Fadli Zon pun mempertanyakan apa bukti Soeharto terlibat pembunuhan massal 1965-1966.
“Ketika kita menghargai jasa kepahlawanan seseorang, jangan dilihat dari perbedaan politik atau kepentingan apa pun, kecuali kepentingan bangsa dan negara, terlepas dari kekurangan dan kesalahan seseorang,” kata Dadang dikutip Antara.
Sebelumnya, Menteri Kebudayaan (Menbud) Fadli Zon menyatakan terdapat 24 nama prioritas untuk pengusulan gelar Pahlawan Nasional.
Fadli Zon menyebut total terdapat 49 nama yang dinyatakan memenuhi syarat dalam pengusulan Pahlawan Nasional, termasuk Soeharto.
Hal tersebut disampaikan Fadli Zon usai mengikuti rapat terbatas (ratas) dengan Presiden RI Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (5/11).
"Semua 49 nama ini adalah jasa-jasa orang-orang yang sudah dipertimbangkan dengan masak melalui kajian, mereka berjasa luar biasa gitu. Makanya diusulkan," kata Fadli Zon dikutip laporan jurnalis Kompas TV, Alfania Octavia.
Baca juga: Bertandang ke Markas PSPS Pekanbaru, Persiraja Banda Aceh Transit di Kuala Lumpur, Singkat dan Hemat
Baca juga: Kesaksian Budianto, Pengusaha Diperas Oknum Polisi-TNI Rp1 Miliar, Ditodong Pistol di Kepala
Baca juga: HP Baru Motorola, Moto G57 dan Moto G57 Power, Pertama di Dunia dengan Chip Snapdragon 6s Gen 4
Sumber: Kompas.tv
| Teuku Abdul Hamid Azwar Calon Pahlawan Nasional, Begini Mekanisme Pengusulannya di Dinsos Aceh |
|
|---|
| Mengurai Jejak Teuku Abdul Hamid Azwar, Pejuang Asal Samalanga Kini Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional |
|
|---|
| Teuku Abdul Hamid, Calon Pahlawan Nasional Asal Aceh: Nyusup ke Pasukan Jepang demi Kemerdekaan |
|
|---|
| PDI-P Kukuh Tolak Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, Jejak Pelanggaran HAM Jadi Alasan |
|
|---|
| Ramai yang Tolak Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, Disebut Terlibat Pelanggaran HAM Masa Lalu |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.